Andrea Dovizioso Merasa Frustrasi di MotoGP Catalunya 2020, Ini Sebabnya

TRIBUN-BALI.COM - Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, terlihat frustrasi setelah kembali mengalami kesulitan menjelang MotoGP Catalunya 2020.

Hasil buruk kembali menghantui Andrea Dovizioso menjelang balapan MotoGP Catalunya di Circuit de Barcelona-Catalunya, Spanyol, Minggu (27/9/2020).

Andrea Dovizioso tampil buruk pada sesi kualifikasi, Sabtu (26/9/2020), sehingga harus puas start dari posisi ke-17.

Posisi start yang jauh dari kata ideal tersebut jelas merugikan Dovizioso yang sedang berjuang untuk mempertahankan posisi pertama di klasemen MotoGP.

• Messi Bela Barcelona, Suarez Debut dengan Atletico Madrid, Ini Jadwal Lengkap Liga Spanyol Malam Ini

Apalagi para pembalap di posisi empat besar klasemen sementara hanya berjarak 4 poin.

Peluang Dovizioso untuk menjadi juara pun terancam.

"Ini membuat saya frustrasi, ini buruk," ucap Dovizioso setelah sesi kualifikasi, dikutip Tribun Bali dari BolaSport.com dilansir GPone.

Dovizioso secara terang-terangan mengaku bahwa dia masih belum bisa beradaptasi dengan ban baru untuk musim 2020.

• Bos Petronas Yamaha Yakin Duet Guru-Murid, Rossi dan Morbidelli Bakal Digdaya

Pembalap Italia itu masih tidak berkutik karena tidak bisa melakukan pengereman dengan baik. Padahal, pengereman merupakan senjata terkuat Dovizioso.

Masalah yang tak kunjung berakhir pun membuat Dovizioso sulit untuk bersikap optimistis.

"Saya ingin menjadi positif seperti di masa lalu, tetapi situasinya sangat berbeda," tutur Dovizioso melanjutkan.

"Jika saya tidak berada di posisi teratas, itu disebabkan saya terus kesulitan dalam pengereman dan itu menyebalkan."

"Saya tidak bisa mengerem dengan ban ini dan saya berada di posisi belakang," ujarnya.

• Messi Bela Barcelona, Suarez Debut dengan Atletico Madrid, Ini Jadwal Lengkap Liga Spanyol Malam Ini

Pembalap 34 tahun itu melanjutkan situasi yang dialami dengan motornya.

Dovizioso sebenarnya mencoba apapun untuk bisa tampil kompetitif lagi, tetapi gagal memanfaatkan potensi yang dimiliki motornya.

"Setiap kali saya mempercepat laju, saya membuat kesalahan dan tidak bisa memanfaatkan potensi motor ini," ucap Dovizioso.

"Fakta bahwa lebih sedikit grip di Barcelona tidak membuat perbedaan, masalahnya sama seperti yang saya alami di Misano," tandasnya. (*) 

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul MotoGP Catalunya 2020 - Andrea Dovizioso Frustrasi Tak Kunjung Moncer