Ini Tips Mengatur Pendapatan Bulanan Beserta Simulasinya, Dibagi Menjadi 4 Komposisi

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Tribunners, apa Anda sudah mengatur pendapatan bulanan dengan baik ?

Mungkin banyak orang yang belum mengatur pendapatan bulanannya dengan baik.

Padahal mengatur pendapatan bulanan sangat diperlukan jika ingin terhindar dari masalah finansial.

Untuk itu perlu pembagian yang baik agar pendapatan baik dari gaji atau sumber lain tidak habis hanya untuk kebutuhan konsumtif.

• Kabar Duka, Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh Meninggal Dunia & Positif Covid-19

• Ini 5 Artis Hollywood dengan Bayaran Paling Besar Tahun 2020, Siapa Saja Mereka?

• Sinopsis 3 Drama Korea Terbaru Oktober 2020, Dibintangi Seohyun SNSD hingga Suzy

Perencana keuangan atau financial planner, Mimien Soesanto, menyebut ada formula yang bisa digunakan untuk mengalokasikan uang gaji.

Formula tersebut dinamakan 'formula 10 20 30 40'

Pendapatan bulanan nantinya dibagi menjadi empat komposisi atau pos, yakni 10 persen, 20 persen, 30 persen, dan 40 persen.

- 10 Persen untuk Sedekah

Mimien menyebut 10 persen dari gaji bisa dialokasikan untuk memenuhi hak orang lain.

"10 persen untuk zakat infak sedekah, coba kita tetep keluarkan, istilahnya pay your god, itu hak untuk orang lain," ungkap Mimien dalam program Overview Tribunnews, Kamis (1/10/2020).

Mimien menyebut alokasi ini dapat memberikan kebahagiaan batin.

"Nantinya apa yang kita keluarkan juga kembali pada kita," ujar Mimien.

- 20 Persen untuk Tabungan dan Investasi

Mimien menyebut, alokasi 20 persen dari gaji bisa dialokasikan untuk menabung dan investasi.

"Termasuk didalamnya membeli proteksi dari situ, istilahnya pay your future, karena untuk masa depan," ungkap Mimien.