Sosok 2 Anggota TNI Pendamping Fitnes Jenderal Andika Perkasa yang Bertubuh Kekar

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Jika diperhatikan dengan seksama, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa punya tubuh yang kekar dan atletis. 

Perwira tinggi di TNI AD tersebut diketahui kerap meluangkan waktunya untuk menjaga kebugaran dan kesehatannya dengan berolahraga. 

Meski di tengah kesibukannya sebagai KSAD, Jenderal Andika tetap rutin olahraga fitnes yang menjadi kegemarannya. 

• Ini Respon dan Penjelasan Najwa Shihab Terkait Video Kursi Kosong Menkes yang Berujung Pelaporan

• Ini Profil Silvia Dewi Soembarto, Sosok Ketua Tim Relawan Jokowi yang Laporkan Najwa Shihab

• Lelang SHGB Hotel Kuta Paradiso Dihentikan, Ini Alasannya

Dalam menjalankan olahraga tersebut, Jenderal Andika ternyata punya dua orang pendamping yang selalu menemaninya melakukan fitnes.

Keduanya merupakan anggota TNI yaitu Serma Jeni Firdaus dan Serma Atang Effendi.

Keduanya sudah dua tahun menjadi pendamping fitnes Jenderal Andika.

Serma Jeni Firdaus mengaku bila dirinya bersama tiga rekannya memang sudah terbiasa melatih fitnes di Kodiklat TNI AD.

Ia mulai mendampingi berolahraga fitnes saat Jenderal Andika menjabat sebagai Komandan Kodiklat TNI AD pada 2018 silam.

"Kami ada berempat memang sudah biasa melatih di Kodiklat, begitu Komandan Kodiklat yang sebelumnya Pak Agus (Letnan Jenderal TNI Agus Kriswanto) pindah dan digantikan bapak Andika Perkasa, kami dipanggil Wadan Kodiklat untuk mendampingi beliau (Jenderal Andika)," kata Serma Jeni Firdaus dikutip dari tayangan youtube 60 detik TNI AD yang diunggah, Senin (5/10/2020).

Begitu Jenderal Andika Perkasa menjadi Pangkostrad, Serma Jeni Firdaus dan Serma Atang Effendi pun diperintahkan untuk tetap mendampinginya berolahraga fitnes, 

"Beliau pindah ke Kostrad jadi Panglima Kostrad, kami diperintahkan ikut beliau juga dan kemudian sampai saat ini," kata Serma Atang Effendi.

Pendampingan selalu diberikan keduanya di tengah jadwal olahraga KSAD yang tidak menentu karena kesibukan dan tugas.

"Beliau itu waktu olahraganya jamnya tidak tentu, kadang-kadang kalau kegiatan beliau padat bisa lebih pagi bahkan malam juga pernah mendampingi beliau," kata Serma Atang Effendi.

Meskipun begitu, Jenderal Andika selalu konsisten melakukan olahraga kebugaran tersebut.

"Itu hebatnya beliau bisa dalam kondisi yang sibuk, kondisi yang cape, kurang tidur, tapi tetap menjaga dan tetap konsisten untuk melaksanakan latihan karena mungkin sudah merasa sebagai kebutuhan," kata Serma Jeni Firdaus.