Satu Kendala di Timnas U-19 Indonesia Jelang Hadapi Makedonia Utara

TRIBUN-BALI.COM - Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan bahwa kekurangan terbesar timnya terletak pada persoalan postur tubuh.

Timnas U-19 Indonesia akan menjalani laga uji coba kesembilan selama pemusatan latihan di Kroasia.

Pada hari ini, Minggu (11/10/2020), tim Garuda Nusantara akan menghadapi Makedonia Utara di Stadion NK Junak Sinj, Split.

Timnas U-19 Indonesia memandang laga ini dengan kepala tegak.

• Hadapi Makedonia Utara, Shin Tae-yong Pastikan Pemain Keturunan Indonesia-Inggris Ini jadi Starter

Sebab, dalam laga kontra NK Dugopolje pada Kamis (8/10/2020), Witan Sulaeman dkk menang besar dengan skor 3-0.

Kendati punya bekal yang baik, pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkapkan timnya masih punya satu kendala yang belum terpecahkan.

Kendala itu terletak postur tubuh para pemain Indonesia yang relatif lebih kecil dibanding lawan-lawannya yang kebanyakan berasal dari Eropa.

"Sebenarnya kekurangan yang terbesar adalah postur tubuh," ucap Shin Tae-yong dilansir Tribun Bali dari Bolasport.com dikutip Youtube PSSI.

• Digelar Desember Mendatang, Valentino Rossi Ingin Ikut Balapan Reli WRC di Monza

"Jadi akalu pemain Eropa kan dari lahir sudah tinggi. Kalau Indonesia kan berbeda jadi tidak bisa diubah juga," tambahnya.

Sulitnya, postur tubuh bukan merupakan hal yang bisa ditingkatkan melalui latihan.

Oleh sebab itu, juru taktik asal Korea Selatan tersebut masih berpikir keras untuk menutupi kekurangan akibat postur tubuh pemainnya yang kalah dari para pemain Eropa.

"Kalau fisik dan mental bisa kita perkuat melalui latihan intensitas tinggi."

• Digelar Desember Mendatang, Valentino Rossi Ingin Ikut Balapan Reli WRC di Monza

"Tapi untuk postur tubuh memang jadi masalah yang harus kita pecahkan," tandas Shin Tae-yong.

Persoalan tinggi tubuh memang kerap menyulitkan tim Garuda Nusantara dalam membangun serangan.

Apalagi timnas U-19 Indonesia kerap bertumpu pada peluang-peluang berbahaya yang berasal dari lemparan jarak jauh Pratama Arhan.