Sponsored Content

Tim PHP2D Teknik Mesin Unud Gelar Pelatihan dan Sosialisasi Pengolahan Sampah di Gunaksa Klungkung

Pelatihan dan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya pemilahan sampah sebelum sampah tersebut dipeyeumisasi dan dicacah

Editor: Wema Satya Dinata
Istimewa
Tim PHP2D Teknik Mesin Unud Gelar pelatihan dan sosialisasi pengolahan sampah di Desa Gunaksa Klungkung 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Pelatihan dan Sosialisasi Tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) Teknik mesin Universitas Udayana dengan tema “Aplikasi Teknologi Pengolahan Sampah Organik Berbasis TOSS (Teknologi Olah Sampah Setempat) sebagai Sumber Pembangkit Energi Listrik” digelar di Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung, Sabtu (3/10/2020).

Pelatihan dan sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang pentingnya pemilahan sampah sebelum sampah tersebut dipeyeumisasi dan dicacah.

Dimana pelatihan ini merupakan pelatihan tahap I dari program PHP2D.

Komang Manik Marianti selaku ketua dari Tim PHP2D lalu membuka kegiatan pelatihan ini

Baca juga: Upayakan Keselamatan & Terlindungi dari Kekerasan, Wartawan Akan Dilengkapi Rompi saat Meliput Demo

Baca juga: Pertamina Gelar Promo Pembelian Pertamax Dapat Diskon Rp 250 per Liter, Ini Caranya

Baca juga: 18 Tahun Tragedi Bom Bali I; Natalie Berdoa Bawa Foto Suami, Mura Sawa Bawa 2 Kaleng Bir

Selanjutnya pemberian materi oleh I Putu Agus Saskara Yoga, ST., MT. dengan tema “Meningkatkan Efisiensi Kerja”.

Pelatihan dan sosialisasi ini meliputi proses pemilahan hingga proses pencacahan.

 Pemilahan sampah organik dan anorganik yang baru datang harus dilakukan dengan sangat teliti dan sabar.

Sampah organik dipisahkan dari bahan-bahan anorganik seperti plastik, besi, pecahan kaca, kerikil dan lain sejenisnya agar tidak merusak pisau dari mesin pencacah dan mengganggu proses selanjutnya.

Adapun kendala TOSS Werdhi Guna yang meliputi hasil sampah yang telah dicacah adalah kasar sehingga tenaga kerja tidak bisa melakukan pencacahan hanya sekali tetapi harus mengulang kembali agar mendapatkan hasil cacahan yang sesuai.

Sehingga pada proses pemeletan nanti akan lebih mudah dilakukan, jika hasil cacah yang kasar langsung di peletisasi, maka peletisasi harus dilakukan secara berulang-ulang hingga mendapatkan hasil yang sesuai.

Sikap Tim PHP2D terkait kendala di TOSS Werdhi Guna, maka tim merancang kembali mesin pencacah dan akan memodifikasi mesin pencacah yang sudah ada, sehingga mesin pencacah dapat mencacah dengan maksimal dan mendapatkan hasil cacah yang sesuai standar.

Dalam Pelatihan dan sosialisasi ini, tim menyiapkan sesi diskusi sehingga antar tim PHP2D dan tenaga TOSS Werdhi Guna terjadi diskusi terkait kendala-kendala dan solusi yang dapat tim PHP2D berikan.

Dalam pelatihan ini selain edukasi terkait pemilahan dan peyemisasi juga diberikan edukasi terkait penggunaan permesinan, perawatan permesinan dan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pada operasi permesinan yang digunakan dalam pengolahan sampah.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved