Penanganan Covid
91 WBP Lapas Kerobokan Positif Covid-19 Kini Diisolasi, Jumlah Pasien Sembuh Denpasar Meningkat
Sebanyak 91 orang warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan dan 32 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan
Penulis: Putu Candra | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sebanyak 91 orang warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kerobokan dan 32 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Denpasar terkonfirmasi positif Covid-19.
Swab test dilakukan terhadap para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di kedua lapas tersebut yang hasil rapid testnya reaktif.
"Info terbaru swab test untuk Lapas Kerobokan hasilnya 91 positif dan Lapas Perempuan 32 orang. Tapi (jumlah) akan terus berubah karena masih banyak belum keluar," jelas Humas Kanwil Kemenkum dan HAM Provinsi Bali, I Putu Surya Dharma, Sabtu (24/10).
Dia mengatakan, swab test dilakukan menindaklanjuti hasil dari rapid test massal sebelumnya.
Menurut Surya Dharma, swab test kembali dilakukan pada Sabtu (24/10) terhadap warga binaan yang reaktif. "Hari ini swab lagi sekitar 136 orang," katanya.
Menurut dia, warga binaan yang terkonfirmasi positif telah diisolasi di wisma Kuta di Lapas Kerobokan. Mereka ditempatkan terpisah dari warga binaan lainnya.
Rapid test berlangsung selama tiga hari berturut-turut di Lapas Kerobokan dari tanggal 19 hingga 21 Oktober 2020.
Bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Pemkab Badung, rapid test diiukuti 1.300 warga binaan dan 36 pegawai Lapas Kerobokan. Hasil sebanyak 627 warga binaan dan 6 orang pegawai lapas reaktif Covid-19.
Pasien Meninggal
Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar kembali mencatat adanya pasien yang meninggal dunia. Pada Sabtu (24/10) tercatat 1 orang pasien meninggal dunia.
Angka kesembuhan meningkat sebanyak 19 orang dan kasus positif bertambah 20 orang yang tersebar di 11 wilayah desa/kelurahan.
Demikian penjelasan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai di ruang Press Room Kantor Walikota Denpasar, Sabtu (24/10).
"Kembali ada kabar duka, satu orang pasien meninggal dunia yang berdomisili di Desa Pemogan. Pasien positif pada 18 Oktober lalu dan meninggal dunia pada 20 Oktober 2020," ujarnya.
Dewa Rai menyebut 11 desa/kelurahan yang mencatat penambahan kasus positif yakni Kelurahan Sesetan tertinggi dengan 5 kasus positif baru.
Disusul Desa Ubung Kaja sebanyak 4 kasus, Desa Dangin Puri Kelod dan Desa Pemecutan Kaja masing-masing 2 orang. Tujuh desa/kelurahan ketambahan masing-masing 1 orang. Sedangkan 33 desa/kelurahan nihil kasus baru.