Dirjen Bimas Hindu Nyatakan Siap Dukung Pengembangan STAHN Mpu Kuturan Singaraja Seluas 4 Hektar
Rencana pengembangan lahan seluas 4 hektar kini dibidik untuk perluasan yang posisinya persis di belakang kampus yang berlokasi di wilayah Jalan Pulau
Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Jurnalis Tribun Bali, I Wayan Sui Suadnyana
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Dirjen Bimas Hindu, Kementerian Agama RI berkomitmen untuk mewujudkan pengembangan kampus STAHN Mpu Kuturan Singaraja.
Rencana pengembangan lahan seluas 4 hektar kini dibidik untuk perluasan yang posisinya persis di belakang kampus yang berlokasi di wilayah Jalan Pulau Menjangan, Kelurahan Banyuning, Buleleng ini.
Hal itu terungkap saat Dirjen Bimas Hindu, Dr. Tri Handoko Seto melakukan kunjungan kerja ke STAHN Mpu Kuturan Singaraja, pada Minggu (8/11/2020) siang.
Lawatan perdananya ke Buleleng pasca dilantik pada Agustus lalu ini diterima langsung oleh Ketua STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Dr. Gede Suwindia, S.Ag, M.A beserta jajarannya.
Baca juga: Bantu UMKM yang Terdampak Covid-19, 100 Sunset Hotel and Boutique Gelar Bazaar & BBQ
Baca juga: Seniman Multi Talent I Nyoman Wija Hadir Sebagai Bintang Tamu di Acara Makedekan Ajak Clekontong Mas
Baca juga: Pembangunan Lima Desa Wisata yang Dirancang Badung Tahun 2021 Dipastikan Akan Tertunda, Ini Sebabnya
Di hadapan Dirjen, Gede Suwindia memaparkan jika kondisi sarana dan prasarana masih menjadi kebutuhan yang mendesak bagi kampus yang didirikan tahun 2016 silam.
Terlebih jumlah mahasiswa yang kian bertambah setiap tahunnya sehingga membutuhkan ruang kelas yang memadai.
Khusus penerimaan mahasiswa baru tahun 2020 saja, jumlah mahasiswa baru mencapai 400 orang dari 10 prodi dan satu program magister pasca sarjana.
Sedangkan secara akumulasi jumlahnya sudah mencapai ribuan mahasiswa.
“Memang saat ini masih proses pembelajaran daring karena kondisi pandemi. Tetapi kalau kondisi sudah normal, tentu membeludaknya jumlah mahasiswa akan menimbulkan persolan baru, yakni terbatasnya ruang belajar,” ujar pria asal Karangasem ini.
Diakui Suwindia, saat ini pembangunan ruang kelas sedang dilakukan di areal Kampus Menjangan.
Termasuk rencana pembangunan Asrama Putra-Putri bantuan Kementerian PUPR juga sedang dikaji.
Jika tidak ada aral melintang, rencana pembangunan asrama bagi mahasiswa ini akan dimulai tahun 2021 mendatang.
“Kami juga berharap agar anggaran dari Kementerian Agama tiap tahunnya bisa ditingkatkan, sehingga pembangunan gedung perkuliahan bisa dituntaskan sesuai dengan maket. Termasuk rencana kami melakukan pengembangan perluasan areal kampus yang saat ini kami baru memiliki areal 1 hektar saja,” imbuhnya.
Menyikapi hal tersebut, Dirjen Tri Handoko mengapresiasi kerja keras sivitas akademika di STAHN Mpu Kuturan Singaraja dalam mewujudkan kampus yang berkualitas.
Baca juga: Pidato Donald Trump Tiru Prabowo? Pilpres Amerika Serikat Disebut Mirip Politik Indonesia
Baca juga: Ramalan Zodiak Karier Besok 9 November 2020, Scorpio Produktif Dipagi Hari, Pahami Prospek Pekerjaan
Baca juga: Bayaran Nyanyi Capai Ratusan Juta Rupiah, Lesti Kejora Bangun Rumah Megah