Posisi Joachim Loew Tetap Aman Meski Tim Asuhannya Dibantai Spanyol 6-0
Tim berjuluk Die Mannschaft mendapatkan pelajaran penting dari tim Spanyol dalam pertandingan UEFA Nations
TRIBUN-BALI.COM, SEVILLA - Joachim Loew dipastikan tidak akan kehilangan posisinya sebagai pelatih tim nasional Jerman setelah skuatnya secara memalukan kalah 0-6 dari Spanyol pada Rabu dini hari WIB (18/11/2020).
Demikian pernyataan direktur timnas Jerman Oliver Bierhoff.
Tim berjuluk Die Mannschaft mendapatkan pelajaran penting dari tim Spanyol dalam pertandingan UEFA Nations League di Seville, saat Ferran Torres mencetak trigol ke gawang kiper Manuel Neuer.
Itu adalah kekalahan terburuk Jerman sejak dihajar dengan skor yang sama oleh Austria pada 1931 dan oleh Prancis (3-6) pada 1958 di laga kompetitif.
Baca juga: Spanyol Permalukan Jerman 6-0 untuk Lolos ke Empat Besar Nations League
Baca juga: Kronologi Tewasnya Putu Ayu Bocah Asal Buleleng, Muntah & Mual Usai Makan Kerupuk Kulit Ikan Buntal
Baca juga: Ramalan Zodiak Besok 19 November 2020, Scorpio Menemukan Jawaban, Aquarius Hindari Pemaksaan
Joachim Loew ditunjuk sebagai pelatih Jerman setelah Piala Dunia 2006 dan telah mempersembahkan trofi Piala Dunia 2014, tetapi timnya secara mengejutkan tersingkir di babak grup Piala Dunia di Rusia empat tahun kemudian.
Gagalnya Jerman meraih trofi di dua kompetisi internasional sebelumnya (Euro 2016 dan Piala Dunia 2018) serta kekalahan mengejutkan tersebut, telah menimbulkan spekulasi tentang posisi Joachim Loew.
Namun, Oliver Bierhoff dengan cepat meredakan spekulasi dan menjamin masa depan Loew bersama Jerman dengan mengatakan bahwa pelatih berusia 60 tahun itu akan memimpin lebih lama.
Saat ditanya apakah Low akan memimpin negaranya di Piala Eropa 2020 yang dijadwal ulang musim panas mendatang, Bierhoff mengatakan bahwa Loew masih mendapatkan kepercayaan.
"Tentu saja, ya. Permainan ini tidak mengubah apa pun. Kami masih mempercayai Joachim Loew, tidak diragukan lagi," ujarnya yang dikutip Goal.
"Ketika berbicara tentang pelatih tim nasional, Anda harus berpikir dan menganalisa dari turnamen ke turnamen. Kami ingin mencapai yang maksimal di Piala Eropa tahun depan."
"Kami harus mencerna kekalahan ini terlebih dahulu, ini akan memakan waktu. Semuanya berjalan salah. Kami kehilangan bola dengan mudah dan tim berantakan, itu seharusnya tidak terjadi."
"Kami tidak melakukan tekel atau mempertahankan penguasaan bola. Kami harus belajar dari kekalahan ini dan menarik kesimpulan yang baik."
Hansi Flick disebut-sebut menjadi kandidat pelatih yang bakal menggantikan Loew suatu saat nanti setelah ia memenangkan treble di musim pertamanya sebagai pelatih Bayern Munchen.
Hansi Flick pernah menjadi asisten pelatih Joachim Loew di timnas Jerman dari 2006 sampai 2014.
Sumber: antaranews.com