Antisipasi Tindakan Brutal KKB Papua, TNI-Polri akan Gelar Patroli Besar Jelang HUT OPM 1 Desember

Karo Penmas Humas Polri Brigjen Awi Setyono mengatakan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan TNI dan jajarannya di Polda Papua untuk menjaga

Editor: Wema Satya Dinata
Youtube Kompas TV
Ilustrasi prajurit TNI. TNI-Polri akan gelar patroli besar untuk antisipasi aksi KKB Papua jelang HUT OPM 1 Desember 2020. 

Serangan itu menyebabkan Aipda Tomson Siahaan dan Bripda Ari Aprianto gugur.

"Ketika itu, personel kepolisian melakukan bersih-bersih dalam rangka perayaan ibadah Natal di gereja, kemudian diserang," kata Paulus saat ditemui pada Jumat (22/11/2019) malam.

Kemudian, pada 2015, Iris Murib pernah melakukan penyerangan terhadap Polsek Sinak.

Penyerangan itu lagi-lagi menimbulkan korban jiwa.

Kelompok yang dipimpin Iris Murib menyebabkan tiga personel polisi gugur, dan seorang terluka.

Selain itu, Iris Murib juga merampas delapan pucuk senjata api dan amunisi.

"Saat itu, anggota (polisi) sedang istirahat, kemudian diserang," ujar Paulus.

Paulus mengapresiasi keberhasilan tim gabungan ini dalam menangkap Iris Murib, salah satu pimpinan KKB.

Kepolisian akan memberikan penghargaan kepada personel gabungan yang menangkapnya.

"Karena dia sudah lama kita cari, di mana dia cukup keras, sadis, dan keji," kata Paulus.

Saat akan ditangkap, Iris Murib sempat melakukan perlawanan.

Menurut Paulus, dalam penangkapan itu Iris Murib terpaksa ditembak, supaya tidak melawan dan melarikan diri.

"Sekarang sudah di RS Bhayangkara Jayapura guna menjalani perawatan," kata Paulus.

Menurut Paulus, polisi sudah lama mengikuti gerak-gerik Iris Murib.

Paulus Waterpauw mengatakan, Iris Murib ditangkap saat sedang mempersiapkan aksi menjelang ulang tahun Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada 1 Desember 2019.

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved