5 Alasan Patah Hati Begitu Menyakitkan, justru Tak Ada Kaitannya dengan Mantan
Inilah 5 alasan psikologis kenapa patah hati begitu menyakitkan, justru tak ada kaitannya dengan mantan. Pernahkah kamu berpikir kenapa putus cinta
TRIBUN-BALI.COM - Inilah 5 alasan psikologis kenapa patah hati begitu menyakitkan, justru tak ada kaitannya dengan mantan.
Pernahkah kamu berpikir kenapa putus cinta begitu menyakitkan?
Putus cinta memang bisa menjadi pengalaman yang buruk.
Akan tetapi, yang kurang disadari banyak orang adalah bahwa rasa sakit karena dicampakkan itu bukan karena mantan.
Sakit hati dan kesedihan yang dialami orang-orang pasca putus sebenarnya karena kombinasi alasan yang bahkan tidak terkait dengan cinta sama sekali.
Nah dirangkum dari The Minds Journal, inilah 5 alasan tersembunyi kenapa putus cinta menyebabkan rasa sakit.
Baca juga: Ramalan Zodiak Karier 4 Desember 2020, Capricorn Tak Korbankan Masa Depan, Libra Ada Perubahan Kerja
Baca juga: Arti Mimpi Menangis, Benarkah Pertanda Datangnya Kebahagiaan?
Baca juga: 16 Artis yang Terjerat Kasus Narkoba Pada Tahun 2020, Lucinta Luna hingga Roy Kiyoshi
1. Khawatir akan Sendiri Selamanya
Banyak orang yang setelah putus cinta merasa khawatir akan sendiri selamanya.
Padahal, putus cinta dengan seseorang berarti memulai kembali.
Namun, beberapa orang tidak bisa mengatasinya.
"Bagaimana jika tidak ada orang lain yang tahan dengan saya?" adalah pertanyaan umum yang orang tanyakan pada diri mereka sendiri dalam situasi ini.
Percayalah, hal yang membuat stres ini tak terikat sama sekali dengan mantan.
Segeralah temukan seseorang baru, dan buang ketakutan 'sendiri selamanya' itu.
Baca juga: 7 Drama Korea Terbaru Desember 2020, True Beauty Drama Adaptasi Webtoon
Baca juga: 4 Zodiak Paling Berantakan dalam Segala Hal, Membersihkan Kamar Hal Terakhir di Pikiran Sagitarius
Baca juga: Hari Terakhir Promo Gantung Alfamart Kamis 3 Desember 2020, Diskon Beras Deterjen hingga Susu
2. Masalah yang Belum Terselesaikan Memenuhi Kepala
Tanpa disadari beberapa orang menggunakan hubungan asmara untuk menutupi lubang kelam dalam hidup mereka.