Corona di Bali
Kasus Positif Covid-19 di Denpasar 10 Desember, Bertambah 29 Orang, 21 Pasien Dinyatakan Sembuh
kasus sembuh mengalami penambahan sebanyak 21 orang dan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 29 orang yang tersebar di 21 wilayah desa
Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar masih menemukan adanya kasus positif dan kasus sembuh Covid-19.
Pada Kamis (10/12/2020) di Ibukota Provinsi Bali ini diketahui kasus sembuh mengalami penambahan sebanyak 21 orang dan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 29 orang yang tersebar di 21 wilayah desa/kelurahan.
Berdasarkan Data GTPP Covid-19 Kota Denpasar, persebaran kasus positif tercatat mengalami peningkatan di satu wilayah yakni Kelurahan Padangsambian yang mencatatkan penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 6 kasus baru.
Disusul Kelurahan Renon, Desa Dauh Puri Kauh dan Desa Kesiman Petilan yang mencatatkan penambahan kasus sebanyak 2 kasus baru.
Baca juga: Kontrak Akan Usai dan Pandemi Belum Terkendali, Pemain Bali United Melvin Platje: Ini Situasi Sulit
Baca juga: Update Covid-19 di Bali 10 Desember, Positif: 112 Orang, Sembuh: 99 Orang dan Meninggal: 4 Orang
Baca juga: Kasus Kematian Covid-19 Bertambah Tiga Orang, Buleleng Kembali Masuk Zona Orange
Sementara itu sebanyak 17 desa/kelurahan lainya mencatatkan penambahan kasus masing-masing 1 orang dan sebanyak 22 desa/kelurahan nihil penambahan kasus.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan.
Sehingga GTPP tetap memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasusnya yang cukup tinggi.
Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.
Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat.
Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.
“Mari bersama-sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” kata Dewa Rai.
Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Berdasarkan data, secara kumulatif kasus positif tercatat 4.129 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 3.810 orang (92,28 persen), meninggal dunia sebanyak 91 orang (2,20 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 228 orang (5,52 persen). (*)