Sosok Zulkarnaen, Teroris Bom Bali 1 yang Ditangkap setelah 18 Tahun Buron, Putus Kuliah Semester 4
Zulkarnaen yang memiliki nama alias Aris Sumarsono alias Daud alias Zaenal Arifin alias Abdulrahman, ditangkap di Gang Kolibri, Toto Harjo,
Ia menyampaikan wajah terpidana telah banyak berubah sejak buron 14 tahun yang lalu.
Dia mengatakan Upik Lawangan merupakan aset penting bagi jaringan Jamaah Islamiyah.
Bukan tanpa sebab, Upik Lawangan masuk ke dalam daftar orang yang paling dilindungi oleh jamaah Islamiyah.
Dia telah dianggap sebagai penerus Dokter Azhari yang tewas meledakkan diri dalam sebuah penyergapan kelompok Detasemen Khusus 88 di Kota Batu.
"Ini merupakan aset yang berharga JI, karena dia penerus dokter Ashari."
"Makanya bersangkutan disembunyikan oleh kelompok JI."
"Di JI sendiri ada bidang Toliyah yang betugas mengamankan aset dan orang JI yang dilindungi," jelas Brigjen Awi Setyono.
4. Keluarga tak percaya
Pada 2010, wartawan Surya.co.id sempat mendatangi rumah Ustadz Zulkarnaen alias Arif Sunarso.
Orangtua Zulkarnaen meyakini Arif, demikian Zulkarnaen dipanggil, tak terlibat dalam kegiatan terorisme.
Berikut catatannya ketika Wartawan Surya mendatangi rumah orangtua Zulkarnaen.
Nama Ustadz Zulkarnaen alias Arif Sumarsono alias Ustadz Daud sempat lama tenggelam dalam pemberitaan tentang teroris.
Padahal, kabarnya, dia adalah panglima perang di kelompok Jamaah Islamiyah .
Namanya kembali mengemuka setelah gembong teroris Dulmatin ditembak mati polisi.
Pintu rumah sederhana di Dukuh Gebang Kidul RT 14/RW 6, Desa Gebang, Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, itu terbuka lebar. Suasana sepi.