Danone-AQUA Raih Satu Anugerah PROPER Emas dan Lima Anugerah PROPER Hijau

Pabrik Danone-AQUA Mambal, Bali kembali menerima Anugerah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER).

Editor: Widyartha Suryawan
Danone-AQUA
Pabrik Danone-AQUA Mambal, Bali kembali menerima Anugerah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) Kategori Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). 

TRIBUN-BALI.COM - Pabrik Danone-AQUA Mambal, Bali kembali menerima Anugerah Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan (PROPER) Kategori Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Anugerah PROPER Emas tersebut diserahkan secara langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dr. Ir. Siti Nurbaya M.Sc. kepada perwakilan Pabrik AQUA Mambal disaksikan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr. K.H. Ma’ruf Amin yang bertempat di Auditorium Manggala Wanabakti, Jakarta Pusat.

Untuk periode 2019-2020, selain Pabrik AQUA Mambal yang memperoleh PROPER Emas, terdapat 5 pabrik AQUA lainnya yang menerima anugerah PROPER HIJAU yaitu, Pabrik AQUA Mekarsari, Pabrik AQUA Ciherang, Pabrik AQUA Subang, Pabrik AQUA Babakanpari, dan Pabrik AQUA Cianjur.

Joshua Prajoga, Direktur Operasional Regional 4 Danone-AQUA yang menerima  Anugerah PROPER Emas untuk Pabrik AQUA Mambal menjelaskan bahwa PROPER telah membantu perusahaan dalam mengembangkan program pemberdayaan masyarakat, sehingga menjadi lebih terukur dan berorientasi pada dampak yang dihasilkan.

“PROPER melatih industri untuk lebih tertib adminsitrasi dan semakin transparan, hal ini sejalan dengan komitmen kami untuk melakukan Good Corporate Governance”, ujar Joshua.

Inisiatif keberlanjutan Danone di Indonesia pada tahun 2019-2020 tercatat telah berhasil menjangkau total 133.618 penerima manfaat dari 10 pabrik AQUA yang mengikuti PROPER.

Dengan adanya tantangan pandemik Covid-19 pada 2020 ini, beberapa program Danone-AQUA di berbagai daerah telah mengalami modifikasi dengan  memfokuskan inisiatif keberlanjutannya dengan mendukung usaha pemerintah untuk menanggulangi dampak Covid 19 di Indonesia.

Bersama dengan mitra dan berbagai pemangku kepentingan terkait, Danone-AQUA menciptakan berbagai terobosan melalui program pemberdayaan masyarakat.

Program-program tersebut dirancang dan diimplementasikan sehingga mampu memberikan  kontribusi positif bagi ekonomi, terutama bagi komunitas yang terdampak, dan rawan terdampak, akibat kondisi pandemi saat ini.

Namun demikian, Covid-19 tidak menyurutkan Danone-AQUA untuk terus melanjutkan misinya bagi lingkungan dan usahanya dalam melakukan berbagai usaha pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Secara garis besar Pabrik AQUA Mambal telah berhasil mengatasi 3 permasalahan utama sebagai landasan dijalankannya program-program CSR pada 2020, yakni tingginya jumlah sampah plastik, tingginya alih guna lahan untuk daerah wisata.

Alih-alih karena disaat covid ini, tingginya alih guna lahan menjadi daerah wisata, menyebabkan para pemilik usaha mengalami penurunan pendapatan,  karena jumlah wisatawan yang menurun.

Dalam mengatasi jumlah sampah plastik, Pabrik AQUA Mambal dinilai berhasil dalam menerapkan inisiatif pengemasan (packaging) yang sudah fully circular.

Dimana hal ini memberikan dampak yang sangat signifikan, tidak hanya bagi kelestarian lingkungan, namun dalam efisiensi pemanfaatan sumber daya alam dan disaat pandemik, manfaatnya dinilai mampu menjangkau kelompok rentan, yaitu pemulung.

Danone-AQUA juga menerapkan Model Bisnis ekonomi sirkular dengan bekerjasama dengan pemangku kepentingan lain melalui pilar edukasi dan pengumpulan. Sebanyak 2,500 ton sampah plastik di Bali telah terkelola.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved