Usia Masih 44 Tahun, Inilah Profil Orang Terkaya Paling Muda di Indonesia 2020 Versi Forbes
terdapat nama Ciliandra Fangiono, berusia 44 tahun yang menjadi orang kaya termuda di Indonesia dalam Forbes Indonesia's 50 Richest.
TRIBUN-BALI.COM - Forbes kembali merilis daftar 50 orang terkaya di Indonesia periode tahun 2020.
Dari daftar tersebut, terdapat nama Ciliandra Fangiono, berusia 44 tahun yang menjadi orang kaya termuda di Indonesia dalam Forbes Indonesia's 50 Richest.
Ciliandra menjadi orang terkaya ke-30 di Indonesia dengan total kekayaan US$ 1,05 miliar atau sekitar Rp 14,8 triliun (kurs Rp14.100).
Namun, total kekayaannya merosot dibandingkan tahun lalu senilai US$ 1,37 miliar atau sekitar Rp 19,3 triliun.
Baca juga: Diselenggarakan Selama 3 Hari, Bali UMKM Expo Hadirkan 60 Peserta di Bidang Kuliner Hingga Fashion
Baca juga: Termasuk 3 Pemain Bali United, Shin Tae-yong Panggil 36 Pemain untuk Timnas U22 Indonesia
Baca juga: Update Covid-19 di Denpasar: Kasus Positif Bertambah 24 Orang, 14 Pasien Sembuh dan 1 Meninggal
Lantas, dari mana sumber kekayaan Ciliandra Fangiono?
Pengusaha kelapa sawit
Dikutip dari Forbes, Ciliandra Fangiono menjabat sebagai CEO First Resources, sebuah perusahaan minyak sawit terdaftar di Singapura dengan perkebunan di seluruh Indonesia.
Dia merupakan generasi kedua yang mewarisi perusahaan sawit dari ayahnya, Martias.
Keluarganya memiliki saham mayoritas di perusahaan tersebut, yang dirintis oleh ayahnya, Martias lebih dari dua dekade lalu.
Sebelum bergabung dengan bisnis keluarga, Ciliandra bekerja di divisi perbankan investasi Merrill Lynch di Singapura.
Dia adalah seorang Senior Scholar di bidang Ekonomi dan dianugerahi PriceWaterhouse Book Prize di Universitas Cambridge.
Dirangkum dari laman resminya, First Resources didirikan pada tahun 1992 dan terdaftar di Bursa Singapura sejak 2007.
First Resources adalah salah satu produsen minyak sawit terkemuka di Asia Tenggara , yang mengelola lebih dari 200.000 hektar perkebunan kelapa sawit di provinsi Riau, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Barat di Indonesia.
Kegiatan bisnis inti perusahaan meliputi budidaya kelapa sawit, memanen tandan buah segar (TBS) dan mengolahnya menjadi minyak sawit mentah (CPO) dan inti sawit (PK).
Selain perkebunan dan pabrik kelapa sawit, First Resources melalui pabrik penyulingan, fraksionasi, biodiesel dan penghancur inti, memproses produksi CPO dan PK menjadi produk berbasis kelapa sawit yang bernilai lebih tinggi.
Baca juga: Pencairan Insentif Kartu Pra Kerja 2020 Ditutup, Akan Dibuka Kembali Awal 2021, Berikut Tanggalnya
Baca juga: Ramalan Zodiak Keuangan 20 Desember 2020: Aquarius Menghabiskan Banyak Uang, Bagaimana Zodiakmu?
Baca juga: Aura Kasih Menjelaskan Duduk Perkara Perceraiannya dengan Eryck Amaral, Ungkap 4 Fakta Ini
Diantaranya adalah biodiesel, refined, bleached and deodorized (RBD) olein dan RBD stearin, minyak inti sawit, dan pengekspor inti sawit.
Produk perusahaan selama ini dijual ke pasar lokal dan internasional.(*)