Berita Tabanan

Datang ke Diskominfo Tabanan Didampingi Orang Tua, 6 Pelaku Perusakan Wifi Corner Merupakan Pelajar

Enam orang oknum pelaku pengerusakan fasilitas umum "WiFi Corner" di Lapangan Dangin Carik Tabanan akhirnya mendatangi Kantor Dinas Komunikasi

Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Wema Satya Dinata
istimewa Diskominfo Tabanan
Enam orang oknum pelaku pengerusakan fasilitas umum "WiFi Corner" di Lapangan Dangin Carik Tabanan akhirnya mendatangi Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Tabanan, Selasa (22/12/2020). Mereka datang dengan didampingi orang tuanya. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Enam orang oknum pelaku pengerusakan fasilitas umum "WiFi Corner" di Lapangan Dangin Carik Tabanan akhirnya mendatangi Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tabanan, Selasa (22/12/2020).

Ternyata seluruhnya masih berusia di bawah umur 17 tahun, bahkan seorang diantaranya masih duduk di bangku sekolah dasar.

Mereka datang didampingi orang tuanya dan langsung diminta untuk menandatangi surat pernyataan tak lagi mengulangi perbuatannya lagi hingga siap menanggung perbaikannya.

Menurut informasi yang diperoleh dari Diskominfo Tabanan, enam oknum pelaku tersebut diantaranya adalah AM, YK, APP, RTP dan MS (SMP) serta AWN yang masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).

Baca juga: Bule Kanada Ini Diganjar Enam Bulan Penjara Setelah Banting Ponsel Pacarnya di Kuta

Mereka datang didampingi bersama para orang tuanya sekitar pukul 11.00 Wita.

Kedatangan mereka bermaksud untuk mengakui kesalahannya dan siap bertanggung jawab untuk perbaikannya dengan bukti mengisi surat pernyataan tersebut.

Surat pernyataan tidak akan melakukan aksi serupa dan bertangung jawab akan perbuatannya dengan melakukan aksi sosial, seperti membersihkan di areal lokasi yang dirusak dan melakukan perbaikan.

Selain itu, para orang tua juga ikut meminta maaf atas keteledoran mengawasi ruang gerak anak-anak mereka hingga melakukan aksi kenakalan remaja.

"Ya tadi sekitar jam 11.00 sudah datang ke kantor kita. Mereka masih remaja dan diantar oleh orang tuanya untuk mengakui kesalahannya merusak fasilitas umum," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Tabanan, I Putu Dian Setiawan, Selasa (22/12/2020).

Dian menjelaskan, meskipun sudah mengakui kesalahan, harapan terbesarnya adalah kejadian serupa tidak lagi terjadi kedepannya.

Terlebih lagi peristiwa kenakalan remaja sempat terjadi di lokasi yang sama.

 Kemudian juga kejadian ini menjadi pembelajaran dan pengalaman berharga untuk seluruh masyarakat agar tidak melakukan aksi pengerusakan fasilitas umum.

Sebab, pemerintah sejatinya sudah berusaha bertahap untuk melengkapi fasilitas umum di Kaabupaten Tabanan.

Hanya saja, karena adanya ulah oknum ini, beberapa fasilifas umum bukannya dijaga dengan baik, namun justru dirusak.

Baca juga: Tiga Pejabat LPD Kekeran Dituntut Bervariasi, Artini Dituntut Lebih Tinggi, Empat Tahun Penjara

Sesuai dengan keterangan mereka, aksi perusakan tersebut dilakulam karena iseng saja atau kenakalan remaja semata.

"Karena ada yang rusak, anggaran yang semestinya untuk menambah fasilitas publik lainnya akhirnya hanya untuk memperbaiki, sementara pemerintah daerah sendiri ingin terus melengkapi fasilitas publik yang benar-benar nantinya bisa dimanfaatkan untuk masyarakat," ungkap Dian.

Dengan aksi kenakalan remaja yang kembali terulang ini, Dian Setiawan menekankaan agar para orang tua juga ikut serta dalam pengawasan ruang gerak anak-anaknya.

Sebab, mereka para oknum ini biasanya masih kurang dalam pengawasan.

"Intinya mari kita semua turut serta menjaga agar seluruh fasilitas umum milik masyarakat dengan baik agar bisa dimanfaatkan dengan baik," tegasnya.

Selain perusakan lampu Wifi Corner ini, Diskominfo juga mencatat ada ulah jahil yang dilakukan sekelompok pemuda di lokasi yang sama.

 Tahun 2019 lalu para oknum pemuda tersebut sempat jahil dengan memutar kamera cctv yang tersedia di Wifi Corner tersebut.(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved