Ingin Nikmati Seafood Saat Tahun Baru tapi Takut Kolesterol Naik, Coba Tips Ini

Tradisi bakar-bakaran memang selalu lekat dengan momen tahun baru. Biasanya, makanan yang dimasak dengan cara bakar adalah sosis maupun jagung.

Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Hidangan seafood di Bintang Laut 

TRIBUN-BALI.COM - Tradisi bakar-bakaran memang selalu lekat dengan momen tahun baru.

Biasanya, makanan yang dimasak dengan cara bakar adalah sosis maupun jagung.

Namun, panganan seafood seperti ikan kakap dan sate cumi bakar juga jadi pilihan favorit untuk tahun baru.

Namun, penderita kolesterol tinggi harus absen dari acara bakar-bakaran seafood di malam tahun baru.

Baca juga: Resep Bakpao Egg Melted, Sajian Gurih dengan Isian Melted yang Cocok untuk Sarapan

Baca juga: Beragam Resep Bolu Gulung Enak dan Praktis untuk Sajian Natal, Cokelat Kacang hingga Tape Kenari

Baca juga: Resep Kue Kering Natal, Kue Kering Cappuccino Kacang dengan Cita Rasa Gurih dan Manis

Masalahnya, penyakit serius seperti jantung koroner dan stroke siap mengancam nyawa jika  orang-orang ini kekeh konsumsi seafood.

Jangan khawatir, Tribunners yang punya kolesterol tinggi masih bisa merayakan tahun baru dengan menyantap seafood.

Berikut empat tips mengonsumsi seafood untuk penderita kolesterol tinggi menurut ahli.

1. Terapkan pola makan "isi piringku"

Sesuai rekomendasi Kemenkes RI, kita disarankan menerapkan porsi ¼ piring karbohidrat, ¼ bagian untuk protein dan setengahnya untuk sayuran dan buah-buahan.

Sayur-sayuran dan kacang-kacangan bagus untuk menjadi sumber serat pada tubuh kita.

Serat ini yang nantinya membantu untuk mengikat kolesterol. Jadi, selalu imbangi hidangan seafood dengan sayuran.

2. Usahakan untuk memasak dengan cara direbus atau dikukus

Untuk menghindari lemak jahat, sebaiknya masak seafood dengan cara direbus dan dikukus.

Jika ingin menggoreng atau menumis, maksimal gunakan hanya lima sendok minyak goreng.

Selain itu, penggunaan santan sebaiknya juga dihindari.

3. Hindari untuk makan setelah jam 7 malam

Jika kita makan terlalu malam, daging akan disimpan sebagai lemak.

Idealnya makan malam sebaiknya dilakukan 3 jam sebelum tidur.

Hal ini bertujuan untuk memberikan waktu bagi lambung dan usus untuk mencerna dan memetabolisme makanan dengan lebih baik sebelum waktu tidur.

4. Konsumsi multivitamin sesuai nasihat dokter

Beberapa vitamin dan mineral membantu tubuh untuk mencerna seafood menjadi sumber energi, seperti B kompleks dan iodium.

Konsultasikan lah pada dokter untuk multivitamin yang tepat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tips Menikmati Daging Merah Tanpa Takut Kolesterol Naik"

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved