Berita Bali

Dukung Tunda Pembelajaran Tatap Muka, Anggota DPRD Bali Sebut Kesehatan Anak yang Utama

sembilan daerah kabupaten/kota melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) masing-masing sepakat untuk menunda pelaksanaannya

Penulis: Ragil Armando | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Wayan Sui Suadnyana
Anggota Komisi IV DPRD Bali, I Wayan Rawan Atmaja saat ditemui awak media di Ruang Fraksi Partai Golkar DPRD Bali, Rabu (18/11/2020) 

 Pihaknya menyebut bahwa keputusan yang diambil oleh Pemprov dan Pemkab/Pemkot tersebut merupakan bagian dari melindungi masyarakat dari penyebaran Covid-19.

“Itu memang benar, siapapun orang tua dan wali murid pasti akan berpikir seperti itu, tapi yang menjadi pikiran pemerintah kan kesehatan jauh lebih penting dari segalanya, kan bisa tatap muka kalau sudah aman, jadi kami sangat mendukung itu,” paparnya.

Di sisi lain, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali mengumumkan bahwa rencana sekolah tatap muka di bulan Januari 2021 batal diselenggarakan.

Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, ada kekhawatiran jika sekolah tatap muka kembali dibuka menjadi alasan kuat batalnya rencana tersebut.

Hal ini lantaran kasus Covid-19 di beberapa daerah di Indonesia mengalami peningkatan.

"Yakni, dengan menyalurkan bantuan kuota internet dan penerbitan kurikulum darurat," ungkap Nadiem melansir laman instagram resminya, Sabtu (2/1/2020). (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved