Tak Perlu Dimasak Dulu, Tips Menyimpan Tempe agar Tahan Lama
kelemahan tempe adalah makanan ini tidak bisa bertahan lama dan mudah busuk. Ini sebenarnya bukan jadi masalah karena ternyata ada trik menyimpan
TRIBUN-BALI.COM - Sebagai lauk murah meriah, tempe tentu jadi bahan makanan favorit masyarakat Indonesia.
Meski harganya terjangkau, tempe punya manfaat yang tak kalah dari sumber protein lain seperti daging.
Namun salah satu kelemahan tempe adalah makanan ini tidak bisa bertahan lama dan mudah busuk.
Ini sebenarnya bukan jadi masalah karena ternyata ada trik menyimpan tempe yang benar agar tidak cepat busuk.
Catat ya.
Baca juga: 5 Trik Menyimpan Pisang agar Tak Cepat Busuk, Jangan Taruh di Kulkas
Baca juga: Resep Tempe Penyet Sambal Terasi, Lumuri Tempe Bersama Campuran Bumbu Halus dan Air
Cara Agar Tempe Tak Cepat Busuk
Tempe merupakan bahan makanan yang berasal dari kedelai fermentasi.
Karena merupakan hasil fermentasi, maka sebab itu tempe bisa cepat membusuk.
Namun, ternyata ada cara untuk menghindari tempe agar tak cepat busuk.
Dilansir dari Nova.id, chef Aguk Prasetiyo dari Hotel Santika Cirebon menjabarkan tips menyimpan tempe pada suhu ruang, kulkas dan freezer supaya lebih awet dan tahan lama.
Cara ini juga dapat membuat kualitas tempe tetap terjaga dan terasa enak saat disantap.
“Kalau tempe yang sudah matang disimpan pada tempat yang terlalu dingin tidak baik atau di simpan di tempat yang terlalu panas juga kurang baik. Tempe juga harus cepat digunakan dalam jangka waktu tertentu,” papar Chef Aguk kepada Kompas.com, Rabu (9/9/2020).
1. Batas waktu pemakaian
Tempe lebih baik cepat diolah setelah baru dibeli. Tempe yang terlalu lama disimpan akan mengalami penurunan kualitas yang terlihat dari rasa, tekstur, warna, dan bau.
“Lebih baik cepat diolah maksimal setelah 2 hari tempe tersebut dibeli, karena tempe saat disimpan mengalai proses masak (frementasi) terus,” papar Aguk.