Pelinggih Bendung Jro Pengentuh di Jembrana Hancur Tertimpa Pohon Jambu Berusia Puluhan Tahun

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Tertimpa pohon tua, pelinggih penunggu dan tembok penyengker di Bendung Jro Pengentuh Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana hancur.

Kejadian tembok jro Pengentuh dan penyengker hancur pada saat hujan lebat, pada Rabu (13/1/2021).

Atas kejadian ini, warga setempat pun membersihkan runtuhan pelinggih dan batang pohon jambu yang sudah dipotong-potong.

Salah seorang warga, Dayu mengatakan, bahwa Pohon itu tumbang setelah terjadi hujan lebat pada Rabu (13/1/2021) sore kemarin.

Baca juga: Dua Hari Ini, 2 Pohon Tumbang di Denpasar, Satu Timpa Bangunan, Pemilik Merugi Puluhan Juta Rupiah

Ia pun membersihkan bekas-bekas kayu yang tumbang, dan reruntuhan dari pelinggih dan tembok penyengker yang roboh.

Untuk yang ambruk tertimpa pohon sendiri ialah tembok dan pelinggih penunggu bendung Jro Pengentuh dan tembok penyengker padmasana.

“Yang rusak ialah tembok dan pelinggih penunggu bendung Jro Pengentuh dan tembok penyengker padmasana,” ucapnya Kamis (14/1/2021).

Terpisah, Perbekel Batuagung Nyoman Sudarma mengatakan, bahwa pohon itu sudah berusia puluhan tahun dan lapuk.

Sehingga dengan mudahnya menimpa dua tembok dan pelinggih tersebut.

Atas kejadian ini, pihaknya akan berembug dahulu menyangkut pembangunan tersebut.

Pihaknya sudah diinformasikan oleh warga sekitar terkait kejadian kemarin itu.

“Ya menimpa palinggih penunggu dan dua tembok.

Untuk perbaikan masih kami bicarakan,” bebernya. (*).