Video Polisi Gendong Nenek Ditengah Banjir Kalsel, Bripka Taufik Sedih Tahu Kondiisi Sang Nenek

TRIBUN-BALI.COM - Sebuah video penyelamatan seorang nenek di tengah banjir oleh anggota Polisi viral di media sosial.

Aksi tersebut terekam dalam video yang diunggah oleh akun @adifa023 pada Kamis (14/1/2021) lalu.

Dalam video tersebut, terlihat seorang polisi memasuki sebuah rumah yang terkena banjir.

Lalu polisi tersebut menemukan seorang nenek yang terjebak di dalam rumahnya.

Sang nenek terlihat sedang duduk hingga membuat seluruh badannya terendam air banjir.

Baca juga: Diduga Ada Dendam Pribadi, Tangan Petugas Parkir Putus Setelah Ditebas 

Setelah mengetahui kondisi tersebut, polisi pun dengan cepat mengangkat badan sang nenek.

Kemudian, polisi tersebut menerjang air banjir setinggi paha orang dewasa menuju mobil evakuasi.

Saat menggendong sang nenek, terlihat wajahnya sudah pucat dan kaku.

Bahkan badan kurusnya yang menggigil pun jelas terlihat.

Baca juga: Jasad Ayah Belum Ditemukan, Mimpi Putri Sulung: Gak ada Yang Nolongin Papa Waktu Jatuh dari Pesawat

Sontak, aksi sang polisi yang menolong nenek tersebut pun langsung viral dan mendapat banyak pujian di media sosial.

Hingga Senin (18/1/2021), video tersebut telah ditonton sebanyak 8,6 juta kali.

Video tersebut juga disukai hingga 836 ribu kali dan dikomentari lebih dari 34 ribu kali.

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, polisi bernama Bripka Muhammad Taufik Rahmatullah ini membenarkan cerita tersebut.

Bripka Taufik menuturkan, peristiwa saat ia menolong nenek tersebut terjadi pada Kamis (14/1/2021) lalu.

Kala itu, sekira pukul 01.00 WITA, Taufik menolong seorang nenek yang terjebak banjir di Desa Pagat, Kecamatan Batu Benawa, Sulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.

Awalnya, Taufik mendapat informasi jika air di Kecamatan Batu Benawa sudah semakin tinggi.

Ia pun segera menuju ke tempat tersebut untuk menolong warga yang terjebak banjir.

Cerita Bripka Taufik yang menolong seorang nenek di tengah banjir Kalsel, mengaku sedih saat tahu kondisi sang nenek.
Sesampainya disana, rupanya ia mendapat informasi adanya seorang nenek sebatang kara yang terjebak banjir.

"Saya dapat informasi diatas di Batu Benawa katanya air sudah naik."

"Jadi saya tinggalkan rumah, saya naik ke atas sekitar pukul 01.00 WITA saya sudah diatas."

"Ada orang lewat bilang ada nenek-nenek sendirian dirumah. Terus kami samperin rumahnya," kata Taufik kepada Tribunnews.com melalui sambungan telepon, Senin (18/1/2021).

Rupanya, setelah sampai di kediaman sang nenek, pintu rumahnya terkunci.

Ia dan dua orang rekannya pun sampai mendobraknya.

"Ternyata rumahnya terkunci karena nenek itu lumpuh tidak bisa jalan."

"Setelah didobrak, nenek itu sudah menggigil kedinginan terendam air (badannya, red) tinggal sisanya kepala," kata Taufik.

Cerita Bripka Taufik yang menolong seorang nenek di tengah banjir Kalsel, mengaku sedih saat tahu kondisi sang nenek.
Menurutnya, keadaan rumah sang nenek juga turut memilukan karena terendam banjir sekitar sepinggul orang dewasa.

Bahkan, banjir tersebut juga membuat seluruh pakaian yang dikenakan sang nenek basah.

Untuk itu, badannya pun sampai menggigil kedinginan.

Akhirnya, Taufik pun segera mengangkat nenek tersebut dan membawanya ke tempat pengungsian.

"Rumahnya sudah terendam itu. Terus langsung kami evakuasi saja menuju ke ambulance."

"Lalu dibawa ke tempat pengungsian di masjid di Desa Pagat," kata pria berusia 34 tahun ini.

Di balik kejadian tersebut, Taufik mengaku sedih kala mengingat kondisi sang nenek.

Pasalnya, nenek yang tidak diketahui identitasnya itu sudah terendam banjir selama satu jam.

Namun, tidak ada yang menolongnya.

"Ya sedih, kok ini nggak ada yang nolong sudah satu jam beliau terendam disitu."

Sosok Bripka Muhammad Taufik Rahmatullah, polisi asal Kalimantan Selatan yang viral saat menolong nenek terjebak banjir.
"Beliau itu sendirian dirumah, rumahnya terkunci," tutur Taufik.

Terlebih, ia menjelaskan, kondisi rumah sang nenek juga tidak layak huni.

"Rumahnya itu kaya dari kayu ya mohon maaf bukan menghina tapi nggak layak huni," tambahnya.

Untuk itu, Taufik sengaja tidak membaca komentar dari para warganet di videonya yang viral.

Hal itu lantaran semakin membuatnya sedih karena mengingat kondisi sang nenek.

"Saya malas lihat komentar karena pasti keluar airmata," paparnya.

Kendati demikian, ia mengaku senang karena videonya menjadi viral.

Ia pun berharap semua warganet yang mendoakannya bisa selalu sehat.

(Tribunnews.com/Maliana)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul VIRAL Aksi Polisi Gendong Nenek yang Terjebak Banjir Kalsel, Akui Sedih saat Tahu Kondisi sang Nenek