Tangis Histeris Ibu Pecah, Jenazah DFL Korban Pembunuhan di Homestay Denpasar Tiba di Jawa Barat
Tangis Histeris Ibu Pecah, Jenazah DFL Korban Pembunuhan di Homestay Denpasar Tiba di Jawa Barat
Saat ini jenazah DFL sudah dikebumikan di kampung halamannya di Subang.
Jasad DFL sendiri sudah diautopsi sebelum dibawa pulang ke Subang.
Jenazah DFL diautopsi oleh Instalasi Forensik RSUP Sanglah.
Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr. Ida Bagus Putu Alit, DMF. Sp.F. mengatakan, jika dilihat dari polanya, luka iris tersebut dilakukan dalam beberapa kali irisan.

Karena ditemukan luka terbuka pada leher yang menyambung menjadi satu.
"Ya intinya terdapat kekerasan akibat benda tajam pada leher. Hasil autopsi menunjukkan kematian korban terdapat luka iris pada leher yang memutus dua pembuluh darah di leher," sambungnya.
Sedangkan ketika ditanyai seputar, adanya dugaan kekerasan yang diakibatkan oleh benda tumpul, pihaknya menyebut tidak terdapat.
Baca juga: Terima Kabar DFL Tewas di Homestay Denpasar, Ibu Korban di Jabar Pingsan dan Terus Mengigau
Dari tubuh korban hanya ditemukan luka lecet dan memar di sekitar mulut.
Dan menurutnya dalam pemeriksaan autopsi juga menunjukkan adanya pembekapan saat kejadian tersebut.
Selain itu, diduga korban sempat melakukan perlawanan. Karena ditemukan luka memar pada telapak tangan kanan.
"Ada luka perlawanan berupa luka memar pada telapak tangan kanan, dan untuk terkait dugaan kekerasan seksual kami masih menunggu hasil dari puslabfor," tutupnya.
Pelaku dalam Pengejaran
Aparat kepolisian kini mengejar tersangka pembunuhan seorang wanita muda berinisial DFL (23) di kamar homestay, di Jalan Tukad Batanghari, Panjer, Denpasar Selatan, Bali, Sabtu 16 Januari 2021 dini hari.
DFL ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Diduga DFL yang berasal dari Subang, Jawa Barat, merupakan korban pembunuhan.
Setelah menerima laporan, jajaran Polresta Denpasar langsung bergerak cepat.