Berita Bangli
Vaksinasi Covid-19 Serentak di Bangli Bali, Gianyar: Rasanya Kayak Mesuntik Biasa
"Tadi saya sudah pertama divaksin. Kayanya sama seperti mesuntik biasa. Berikutnya 14 hari kedepan akan mendapatkan vaksin kedua," ujarnya.
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Noviana Windri
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Kabupaten Bangli menggelar vaksinasi serentak, Kamis (28/1/2021).
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Bangli juga mengajak seluruh masyarakat untuk tidak perlu takut dan khawatir akan vaksin corona.
Bupati Bangli, I Made Gianyar pada kesempatan itu mengatakan, pemerintah pusat telah menetapkan kebijakan terkait dengan pelaksanaan vaksin kepada seluruh masyarakat, dan khususnya pada masyarakat Bangli.
Mengingat pencanangan vaksinasi merupakan kebijakan pemerintah, maka Forkompimda-lah yang pertama diberikan vaksin. Berikutnya dilanjutkan ke petugas kesehatan.
"Kenapa harus forkompimda lebih awal, ya tentunya untuk membagun kepercayaan. Sehingga kebijakan pemerintah ini tidak perlu di-debatable lagi. Tinggal dilaksanakan," ungkapnya.
• Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Kedua di Badung Dipindah ke Gedung Baru RSD Mangusada
• Sejumlah Pejabat di Bangli Bali Tak Hadir Saat Vaksinasi Covid-19 Hari Pertama
• BREAKING NEWS: Vaksinasi Tahap Kedua Gubernur Bali Berlangsung Tertutup
Gianyar mengatakan, sebelum disebar luaskan pada masyarakat, tentunya vaksin corona telah menjalani berbagai uji klinis. Pihaknya juga percaya jika vaksin ini merupakan hasil paling sempurna.
"Tadi saya sudah pertama divaksin. Kayanya sama seperti mesuntik biasa. Berikutnya 14 hari kedepan akan mendapatkan vaksin kedua," ujarnya.
Selain Forkompimda, pasa hari yang sama pencanangan vaksinasi juga menyasar tenaga kesehatan.
Dan kedepannya tentu masyarakat juga dijadwalkan mendapatkan vaksin.
Karenanya Gianyar mengajak seluruh masyarakat untuk tidak perlu takut berlebihan mendapatkan vaksin ini.
Sebab kegiatan vaksinasi ini dilaksanakan untuk melindungi, serta memberikan rasa aman dan sehat terkait penyebaran virus corona.
"Tentu sasaran kita kedepan adalah masyarakat. Ini kan supaya semua masyarakat Indonesia dan berikutnya di Kabupaten Bangli bisa terbebas dari Covid-19. Salah satu syaratnya, vaksin ini harus dilaksanakan dan kita semua harus melaksanakan itu," jelasnya.
Kendati telah diberi vaksin, Gianyar mengimbau agar nantinya masyarakat tetap melaksanakan protokol kesehatan dan menerapkan 3M.
Sementara itu, Direktur RSU Bangli, I Nyoman Arsana mengatakan kegiatan vaksinasi hari pertama di RSU Bangli menyasar 40 orang tenaga kesehatan.
• Sabar Ya, Vaksinasi untuk Masyarakat Umum Mulai Pertengahan Februari
• Tenaga Kesehatan di Karangasem Bali Mulai Jalani Vaksinasi Covid-19, Targetkan Vaksin 2.211 Orang
• 33.92 Persen Nakes di Denpasar Bali Telah Divaksin Covid-19, Vaksinasi Tahap I hingga Maret 2021
Dalam pelaksanaannya, RSU Bangli melibatkan 10 orang tenaga kesehatan.
"Total SDM di RSU Bangli sebanyak 618 orang. Kegiatan vaksinasi ini dirancang tiap hari mulai pukul 08.00 wita hingga 14.30 wita. Karena pada pukul 15.00 wita kita harus sudah melaporkan hasil vaksinasi ke Dinas Kabupaten tembusan ke Dinas Kabupaten Provinsi. Untuk hari kedua, kami rancang pelaksanaan vaksinasi kepada 80 tenaga kesehatan," tandasnya.