PARADE FOTO GWK Bali, Hari Ini Mulai Tutup Sementara, Ketahui 16 Fakta Patung Garuda Wisnu Kencana

Berikut 16 fakta mengenai Patung Garuda Wisnu Kencana. 1. Tinggi keseluruhan patung adalah 121 meter terdiri dari patung GWK setinggi 75 meter yang

Tribun Bali/Rizal Fanany
Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK), Badung, Bali, Minggu 31 Januari 2021. Objek Wisata Garuda Wisnu Kencana tutup sementara mulai Senin 1 Februari 2021 hingga waktu yang belum ditentukan. Penutupan sementara ini untuk mendukung upaya pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19. 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Hari ini Senin 1 Februari, Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Jalan Raya Uluwatu, Desa Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali tutup sementara dari kunjungan wisatawan umum.

Refresh kembali terkait Patung GWK yang berdiri megah hingga menjadi salah satu icon Bali.

Proses pembangunannya melewati masa yang panjang, sejak digagas pada Tahun 1989.

Baru pada pertengahan 1995 tanah bukit kapur di Ungasan mulai diolah dan pengerjaan patung dimulai di Badung.

Bukit Ungasan merupakan sebuah tambang batu kapur besar yang gersang dan tandus.

Patung GWK Minggu 31 Januari 2021
Patung GWK Minggu 31 Januari 2021 ()

Ini Kata Sandiaga Uno Soal GWK Bali yang Tutup Sementara Mulai Besok, Seluruh Karyawan Dirumahkan

Kontur ini justru yang didayagunakan dan direspons dalam pembangunan GWK, yang dibangun di antara balok-balok tebing batu kapur raksasa, dan menciptakan ceruk-ceruk yang diisi dengan satu kompleks menyeluruh yang terpusat pada patung GWK.

GWK menjadi pusat pariwisata yang lengkap dan memiliki efek pelipatgandaan kepada lingkungan yang besar.

Ribuan orang yang datang dari berbagai tempat untuk membangun, membaur dengan masyarakat setempat di Ungasan, yang diajak bekerja sama untuk membentuk situs GWK, mereka juga merupakan bagian penting dari pengolahan lingkungan ini.

Sepanjang hampir 30 tahun perjalanannya, perlahan orang-orang mulai memalingkan perhatiannya kepada patung raksasa dan kompleks besar yang dibangun ini.

Tidak sedikit masalah serta pro dan kontra yang hadir di sekitarnya.

Namun apapun risiko, harga, dan upaya yang diperlukan melalui berbagai perubahan sosial, politik, situasi ekonomi, masyarakat, dan waktu itu sendiri, GWK tumbuh dan dibangun dengan dedikasi untuk Indonesia.

GWK Ikuti SE Gubernur Bali 2021/2020, Tak Gelar Pesta Kembang Api di Malam Tahun Baru

Patung GWK Minggu 31 Januari 2021
Patung GWK Minggu 31 Januari 2021 ()

Ia merupakan perwujudan identitas, kisah besar, filosofi, dan juga laku hidup kita menjadi suatu pengingat besar akan siapa kita, dan apa yang mampu kita capai, identitas dan juga harapan.

Terwujudnya GWK merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat kita, sebab ia merupakan persembahan bagi dunia.

Hanya dengan masyarakat yang besar, dengan hati yang besar, semangat dan perjuangan serta keragaman yang berpadu, kita mampu bergerak maju sebagai budaya besar dengan segala kekayaannya.

Dikutip dari berbagai sumber dan acuan pemberitaan selama proses pembangunan berlangsung, terdapat 16 fakta luar biasa mengenai Patung GWK.

Patung GWK Minggu 31 Januari 2021
Patung GWK Minggu 31 Januari 2021 ()

Berikut 16 fakta mengenai Patung Garuda Wisnu Kencana.

1. Tinggi keseluruhan patung adalah 121 meter terdiri dari patung GWK setinggi 75 meter yang berdiri di atas pedestal setinggi 46 meter.

2. Patung GWK terletak 264 meter di atas permukaan laut.

3. Merupakan patung tertinggi ketiga di dunia (per Agustus 2018).

4. Merupakan pembangunan patung tercepat di dunia, dengan tidak ada kecelakaan fatal selama proses pengerjaan patung.

5. Melibatkan lebih dari seribu pekerja dalam proses pembangunan patung.

Patung GWK Minggu 31 Januari 2021
Patung GWK Minggu 31 Januari 2021 ()

6. Periode konstruksi dimulai Agustus 2013 – Juli 2018.

7. Material kulit patung adalah campuran tembaga dan kuningan.

8. Warna hijau pada kulit patung merupakan hasil oksidasi dari patina.

9. Jumlah modul patung 754 modul.

10. Total segmen horizontal berjumlah 25 segmen.

11. Berat struktur baja 2.000 ton.

12. Berat kulit patung 900 ton.

13. Jumlah batang baja yang terpakai 21.000 batang.

14. Menghabiskan 170.000 buah baut.

15. Patung dirancang untuk masa bangunan selama 100 tahun dengan kapasitas ketahanan angin 2,5 kPa.

16. Uji teknis wind tunnel dilakukan di Australia dan Kanada.

Patung GWK Minggu 31 Januari 2021
Patung GWK Minggu 31 Januari 2021 ()

Demikian sederet fakta GWK Bali yang ditutup sementara mulai hari ini.

Penutupan GWK Cultural Park dilakukan sebagai dukungan atas kebjakan pemerintah untuk menanggulangi persebaran pandemi Covid-19 khususnya di Bali.

Manajemen GWK Cultural Park menaruh perhatian yang sangat besar terhadap upaya-upaya yang dilaksanakan pemerintah dalam penanggulangan pandemi Covid-19.

Bagi manajemen GWK, langkah dan strategi tersebut dapat memberikan hasil yang positif jika didukung dengan implementasi yang riil di lapangan.

"Dengan penutupan sementara ini, diharapkan upaya penanggulangan pandemi Covid-19 khususnya di Provinsi Bali dapat berjalan optimal. Yang pada akhirnya dapat menggerakkan kembali dunia pariwisata Bali sebagai gerbang wisata nasional,” ujar GM Marketing Communication & Event, GWK Cultural Park, Andre Prawiradisastra, Sabtu 30 Januari 2021.

Manajemen GWK Cultural Park akan terus memantau perkembangan situasi penanggulangan pandemi Covid-19 khususnya di Bali dalam menentukan langkah strategis selanjutnya.

"Kami juga berharap agar semua pihak, para pemangku kepentingan khususnya dalam dunia pariwisata Indonesia memiliki optimisme yang sama bahwa pariwisata Indonesia akan bangkit dan berjaya kembali," imbuh Andre.

Sebelum memutuskan untuk menutup sementara kunjungan bagi wisatawan, manajemen GWK Cultural Park awal bulan Januari sudah membatasi operasional kunjungan dibuka hanya Jumat, Sabtu, dan Minggu.

"Penutupan belum ditentukan sampai kapan atau sampai batas waktu yang belum ditentukan. Saat ini GWK buka hanya di weekend saja atau Jumat, Sabtu, dan Minggu. Kunjungan menurun dari sebelumnya bulan Desember tapi dari sisi jumlah tetap banyak angka kunjungan wisatawan datang," tutur Andre. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved