Berita Bangli
Satu Pasien RSJ Bali Terkonfirmasi Positif Covid-19
"Yang bersangkutan memang statusnya pasien di RSJ Bali. Karena terkonfirmasi positif, maka pria 50 tahun itu selanjutnya menjalani perawatan disana,"
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Noviana Windri
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Perkembangan kasus virus corona di Bangli hingga kini masih menunjukkan tren peningkatan.
Berdasarkan update data Selasa (2 Februari 2021), diketahui penambahan sebanyak 21 kasus. Satu diantaranya diketahui merupakan pasien R,SJ Bali.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penaggulangan (GTPP) Covid-19 Bangli, I Wayan Dirgayusa saat dikonfirmasi Rabu (3 Februari 2021) membenarkan hal tersebut.
Ia mengungkapkan pasien RSJ tersebut merupakan warga asal Kelurahan Kubu.
"Yang bersangkutan memang statusnya pasien di RSJ Bali. Karena terkonfirmasi positif, maka pria 50 tahun itu selanjutnya menjalani perawatan disana," ujarnya.
• Satu Pegawai Terkonfirmasi Positif Covid-19, 17 Anggota DPRD Denpasar dan Staf Jalani Swab Test
• Muncul 23 Kasus Positif Covid-19, Aktivitas Warga Desa Pegadungan Buleleng Bali Diawasi Ketat Satgas
• TERKINI, Total Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Hingga 31 Januari 2021 Menjadi 1.078.314
Dirgayusa mengatakan, berdasarkan update data per Selasa (2 Februari 2021), catatan penambahan kasus tertinggi berasal dari Kelurahan Kubu.
Sebab selain pasien RSJ Bali, terdapat enam orang lainnya yang juga terkonfirmasi positif corona.
Dari enam orang ini, tiga diantaranya merupakan anak-anak usia 10 tahun, 5 tahun, dan 0 tahun.
Selain Kelurahan Kubu, imbuh Dirgayusa, Kelurahan Bebalang juga mengalami peningkatan kasus sebanyak lima orang.
"Seluruhnya menjalani karantina terpusat oleh Satgas Kabupaten," jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, penambahan kasus asal Kecamatan Bangli juga berasal dari Desa Tamanbali sebanyak tiga orang dan Kelurahan Kawan sebanyak dua orang.
Sedangkan penambahan lainnya masing-masing satu orang berasal dari Kecamatan Susut, yakni Desa Susut, Sulahan, dan Penglumbaran, serta satu orang asal Desa Undisan, Tembuku.
"Berdasarkan penambahan tersebut, diketahui jumlah kasus positif secara akumulasi di Bangli sebanyak 1337 kasus. Di mana189 orang masih menjalani perawatan, 1100 dinyatakan sembuh, dan 48 orang meninggal dunia," tandasnya.
