Berita Denpasar

Cakupan Vaksin Rabies Tahun 2020 Hanya 4%, Tahun 2021 Distan Denpasar Siapkan 47.157 Dosis Vaksin

Cakupan Vaksin Rabies Tahun 2020 Hanya 4 Persen, Takut KLB, Tahun 2021 Ini Distan Denpasar Siapkan 47.157 Dosis Vaksin

Tribun Bali/Putu Supartika
Ilustrasi vaksinasi rabies - Cakupan Vaksin Rabies Tahun 2020 Hanya 4%, Tahun 2021 Distan Denpasar Siapkan 47.157 Dosis Vaksin 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pelaksanaan vaksinasi rabies di Kota Denpasar tahun 2020 tak berjalan maksimal.

Dari jumlah populasi anjing yang mencapai 90 ribuan, yang tersasar vaksin hanya 4 persennya.

Hal ini dikarenakan adanya pandemi Covid-19 yang mulai mewabah di Bali sejak Maret 2020.

Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kota Denpasar, Made Ngurah Sugiri mengatakan, akibat adanya pandemi tersebut anggaran untuk pelaksanaan vaksin rabies juga kena refocusing.

27 Desa di Karangasem Bali Mendapat Prioritas Vaksin Rabies, Berikut Daftarnya

Pemprov Bali Siapkan 532.157 Dosis Vaksin Rabies, Dimanfaatkan untuk Vaksinasi Serentak Tahun 2021

Putus Penularan Rabies di Takmung, Dinas Pertanian Klungkung Eliminasi 4 Anjing Liar

“Memang untuk tahun 2020 karena pandemi dan anggaran kami kena refocusing, cakupan vaksinnya rendah. Sehingga hampir di semua wilayah cakupannya rendah sekali,” kata Sugiri saat dihubungi Minggu, 7 Februari 2021.

Oleh karena rendahnya cakupan vaksin tersebut, pihaknya takut jika di Denpasar akan terjadi kejadian luar biasa (KLB) rabies.

Hal ini pun dikhawatirkan semakin memperparah kondisi saat pandemi Covid-19 ini.

Mengingat masa berlaku kekebalan vaksin hanya 1 tahun dan maksimal 1.5 tahun.

Oleh karena itu, tahun 2021 ini, pihaknya menargetkan sebanyak 80 persen anjing di Denpasar, Bali, bisa divaksin rabies.

“Jadi tahun ini kami upayakan semaksimal mungkin untuk bisa melakukan vaksin. Kami targetkan sebanyak 80 persen anjing dari 89.796 anjing yang ada di Denpasar bisa divaksin,” katanya.

Untuk pelaksanaan vaksin rabies tahun 2021, pihaknya menyediakan sebanyak 47.157 dosis vaksin.

Vaksinasi ini dilakukan dengan menyasar 4 kecamatan, 43 desa/kelurahan dengan 433 dusun/lingkungan.

Dikarenakan masih dalam situasi pandemi Covid-19, untuk teknik pelaksanaan vaksin ini pihaknya bergerak secara door to door.

“Kami tidak melakukannya secara stasioner, tapi mobile dan door to door. Kami takut kalau melakukan di satu tempat nanti menimbulkan kerumunan,” katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved