Swiss Open
Dua Kekurangan Ini Perlu Diperbaiki Hafiz/Gloria Sebelum Mentas di Swiss Open 2021
Menjelang rangkaian turnamen di Eropa, yang dimulai awal Maret 2021, pasangan campuran Indonesia Hafiz Faizal/ Gloria Emanuelle Widjaja perlu
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM - Menjelang rangkaian turnamen di Eropa, yang dimulai awal Maret 2021, pasangan campuran Indonesia Hafiz Faizal/ Gloria Emanuelle Widjaja tampaknya masih perlu meningkatkan kemampuan mereka.
Pasalnya tim ganda campuran Indonesia mendapat hasil kurang maksimal pada tiga turnamen Asia yang digelar di Thailand sepanjang Januari lalu.
Prestasi paling tinggi hanya runner-up Thailand Open I, melalui pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Sementara itu, ganda campuran lainnya, Hafiz Faizal/ Gloria Emanuelle Widjaja hanya mentok di perempat final Thailand Open II.
• Laga Atletico Madrid vs Chelsea Resmi Dipindah ke Rumania
Ini jelas pekerjaan rumah yang besar bagi tim pelatih ganda campuran Indonesia.
Apalagi, rangkaian turnamen Eropa sudah di depan mata.
Terdekat adalah Swiss Open, yang akan berlangsung pada 2-7 Maret 2021 di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.
Hafiz/Gloria akan menjadi tumpuan pada Swiss Open 2021, menyusul absensi Praveen/Melati karena alasan kebugaran.
• Lee/Wang Juarai BWF World Tour Finals, Ungkit Masa Lalu Kontra Ahsan/Hendra
Menjelang turnamen tersebut, Hafiz/Gloria dinilai masih perlu meningkatkan kecepatan dan kekuatan.
"Hafiz/Gloria kami push dari Swiss Open 2021 karena mereka harus mengejar poin untuk lolos ke Olimpiade," kata asisten pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, seperti dikutip dari Badminton Indonesia, Rabu 10 Februari 2021.
"Kekurangannya pertama, dari Hafiz yang sempat drop fisik dan daya tahannya karena waktu itu sempat kepotong dia menikah," kata Nova.
• Ketum PSSI Tegaskan Liga 1 dan 2 2021 Berjalan Tanpa Penonton dan Nobar
"Ini ada waktu tiga minggu untuk meningkatkan lagi. Sementara itu, dari sisi Gloria, kecepatan dan power-nya harus ditambah," ucap dia menambahkan.
Dua kekurangan itu, menurut Nova, menjadi penghalang Hafiz/Gloria mendulang prestasi pada tiga turnamen Asia di Thailand.
Mereka diminta segera berbenah karena turnamen terdekat akan digelar kurang dari satu bulan lagi.
"Saya sudah bilang pola permainan mereka kan beda dengan Jordan/Melati. Hafiz/Gloria polanya lebih membutuhkan fisik yang ekstra. Mereka harus paham itu," ucap pelatih 43 tahun itu.
• Tak Hanya Lilipaly, Willian Pacheco Absen Dua Kali Latihan Bersama Bali United
