Corona di Bali

Kasus Positif Covid-19 di Denpasar Bertambah 193 Orang,143 Pasien sembuh dan 3 Dinyatakan Meninggal

Hari ini kasus positif bertambah sebanyak 193 orang, kasus sembuh bertambah 143 orang dan 3 pasien meninggal dunia, hari ini kasus covid 19 kembali

Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Istimewa
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Senin 15 Februari 2021, Denpasar mencatat penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 193 orang.

Kasus sembuh bertambah di angka 143 orang dan di hari yang sama diketahui penambahan angka kematian dengan status terkonfirmasi Covid-19 diketahui bertambah sebanyak 3 orang.

Terkait 3 orang yang dinyatakan meninggal dunia yakni seorang laki-laki usia 58 tahun yang berdomisili di Desa Sanur Kaja.

Seorang perempuan usia 51 tahun yang berdomisili di Desa Sumerta Kaja dan seorang perempuan usia 65 tahun yang berdomisili di Desa Dangin Puri Kauh.

Pendaftaran Ditutup, 7.715 Orang Ikuti Seleksi Bantuan Stimulus Produktif Pemkot Denpasar Tahap II

“Hari ini kasus positif bertambah sebanyak 193 orang, kasus sembuh bertambah 143 orang dan 3 pasien meninggal dunia, hari ini kasus covid 19 kembali meningkat, tren penularan yang masih terjadi ini harus menjadi perhatian serius bagi kita semua,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah telah menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat drastis, tanpa di sadari peningkatan ini jauh berbahaya dari rata-rata angka Covid-19 pada tahun 2020 lalu,” imbuhnya.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.

Karenanya bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius Satgas Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh camat.

Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.

Dalam kesempatan tersebut Dewa Rai juga mengajak  masyarakat untuk mengurangi mobilitas,  dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Hal ini mengingat trend peningakatan kasus yang diiringi dengan menurunya angka kesembuhan akan berpengaruh pada ketersediaan ruang isolasi dan perawatan.

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga,

Hal ini mengingat tingkat hunian isolasi dan ICU yang terus meningkat berpengaruh kepada kesediaan ruang rawat,” jelasnya

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Gantikan Luhur Istighfar, Jaksa Yuliana Sagala Kini Pimpin Kejari Denpasar

Berdasarkan data, secara kumulatif kasus positif tercatat 9.241  kasus,  angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 8.170 orang  (88,41  persen), meninggal dunia sebanyak 175 orang (1,89 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak  896 orang (9,70 persen).

Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved