Berita Denpasar

Kronologi Penemuan Bayi Perempuan di Denpasar, Sempat Dikira Kucing Dalam Kardus

Bayi malang yang ditemukan di depan Griya Beji Kawan Tegal, Jalan Gunung Lawu no. 11 Pemecutan Klod Denpasar

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: M. Firdian Sani
Adrian Amurwonegoro/M. Firdian Sani
Jro Kenanga saat menunjukkan lokasi ditemukannya bayi perempuan di depan Griya Beji Kawan Tegal, Jalan Gunung Lawu No.11 Pemecutan Klod, Denpasar Barat, Denpasar, Bali, Sabtu 20 Februari 2021. 

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Bayi malang yang ditemukan di depan Griya Beji Kawan Tegal, Jalan Gunung Lawu no. 11 Pemecutan Klod Denpasar sempat dikira kucing di dalam sebuah kardus di dekat taman bambu kecil.

Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh driver transportasi online bersepeda

Sempat dikira kucing di dalam kardus, setelah didekati ternyata bayi perempuan dan masih dalam kondisi hidup lengkap dengan ari-ari, pampers dan sebuah tas kresek warna hitam yang tidak secara detail ia ketahui isinya.

Saat ditemukan bayi tersebut, warga lalu beramai-ramai ke lokasi karena penasaran dengan penemuan bayi tersebut.

Baca juga: Bayi Perempuan Diduga Dibuang di Denpasar Bali Dalam Kondisi Sehat, Diperkirakan Baru Lahir 2-4 Hari

"Pertama kali ditemukan pengemudi ojek online tapi yang pakai sepeda, dia dengar suara seperti suara kucing sedang meong dari dalam kardus di dekat taman bambu," kata Jro Kenanga penghuni rumah nomor 11.

"Setelah didekati dan dibuka kardusnya, ternyata isinya bayi, masih hidup lengkap dengan selimut, ari-ari, pampers dan tas kresek warna hitam, saya tidak tahu dalamnya tas kresek itu apa," ungkapnya.

Jro Kenanga mengungkapkan, sebelum ditemukan bayi tersebut oleh pengemudi ojek online, terdapat sebuah mobil berwarna putih terparkir di depan rumahnya. 

Pantauan Tribun Bali, di dekat lokasi penemuan bayi tersebut digunakan untuk lokasi parkir sepeda motor dan umat Hindu dengan pakaian adat hilir mudik berdatangan untuk sembahyang.

Baca juga: BREAKING NEWS - Bayi Perempuan Baru Lahir Ditemukan di Denpasar Bali, Diduga Dibuang

"Tadi sebelumnya di depan rumah ada mobil warna putih, setelah mobil itu pergi baru kelihatan bayi itu oleh ojek online bersepeda itu, tapi tidak tahu apakah mobil putih itu ada kaitannya tidak, soalnya memang sering mobil parkir di daerah sini untuk berkunjung ke Griya Beji Kawan Tegal, baru kali ini ditemukan bayi di sini," bebernya. 

Diberitakan sebelumnya, warga di Jalan Gunung Lawu No.11, Denpasar Barat, Denpasar, Bali, digegerkan dengan penemuan seorang bayi, pada Sabtu 20 Februari 2021 siang. 

Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih hidup dan sehat.

Bayi itu diduga dibuang oknum tidak bertanggung jawab.

Baca juga: Percikan Darah Bayi Dibuang Masih Membekas di Gerbang Panti Asuhan di Denpasar, Ini Kronologinya

Warga yang mengetahui kejadian itu melaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar dan berkoordinasi dengan petugas Ambulans Palang Merah Indonesia (PMI) untuk penanganan di lokasi.

Saat dievakuasi petugas ambulans PMI tampak bayi tersebut menggunakan pakaian bayi lengkap dengan kaus kaki bayi serta selimut warna pink lalu celemek warna biru dan dibawa ke RS Prima Medika.

"Bayinya jenis kelamin perempuan, dalam kondisi sehat, sekarang sudah dalam penanganan petugas medis dan dirujuk ke RS Prima Medika, dugaan dibuang tapi info lebih lanjut polisi," kata Kepala Markas PMI Denpasar, Nyoman Lantra 

Menurut Nyoman, diperkirakan bayi tersebut masih berusia sekitar 2-4 hari dengan kondisi tali pusar masih menempel.

"Perkiraan umur 2-4 hari, tali pusar masih menempel," tuturnya. 

Bayi dalam kondisi sehat

Bayi perempuan yang ditemukan di Jalan Gunung Lawu No.11, Denpasar Barat, Denpasar, Bali Sabtu 20 Februari 2021 langsung dirujuk ke RS Prima Medika.

Bayi perempuan itu dievakuasi oleh petugas ambulans PMI mengenakan pakaian bayi lengkap dengan kaus kaki bayi serta selimut warna pink lalu celemek warna biru dan dibawa ke RS Prima Medika.

"Bayinya dirujuk ke RS Prima Medika, kondisinya sehat," kata Kepala Markas PMI Denpasar, Nyoman Lantra kepada Tribun Bali.

Baca juga: Tak Berbelas Kasih, Bayi Dibuang di Pantai Legian Tanpa Sehelai Benang pun, Dibiarkan Tersapu Ombak

Menurut Nyoman, bayi tersebut diperkirakan masih berusia sekitar 2-4 hari.

"Perkiraan umur 2-4 hari, tali pusar masih menempel," tuturnya.

Sebelumnya Tribun Bali beritakan, Warga di Jalan Gunung Lawu No.11, Denpasar Barat, Denpasar, Bali, digegerkan dengan penemuan seorang bayi, pada Sabtu 20 Februari 2021 siang. 

Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih hidup dan sehat.

Bayi itu diduga dibuang oknum tidak bertanggung jawab.

Baca juga: Kasus Bayi Dibuang di Bali, Mungkinkah Depresi Hingga Kerusakan Otak Yang Jadi Pemicunya?

Warga yang mengetahui kejadian itu melaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar dan berkoordinasi dengan petugas Ambulans Palang Merah Indonesia (PMI) untuk penanganan di lokasi.

Saat dievakuasi petugas ambulans PMI tampak bayi tersebut menggunakan pakaian bayi lengkap dengan kaus kaki bayi serta selimut warna pink lalu celemek warna biru dan dibawa ke RS Prima Medika.

"Bayinya jenis kelamin perempuan, dalam kondisi sehat, sekarang sudah dalam penanganan petugas medis dan dirujuk ke RS Prima Medika, dugaan dibuang tapi info lebih lanjut polisi," kata Kepala Markas PMI Denpasar, Nyoman Lantra 

Menurut Nyoman, diperkirakan bayi tersebut masih berusia sekitar 2-4 hari dengan kondisi tali pusar masih menempel.

Baca juga: TRAGIS, Bayi Dibuang Hidup-hidup di Septic Tank, Rintihan Tangisnya Terdengar

"Perkiraan umur 2-4 hari, tali pusar masih menempel," tuturnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved