Kabar Duka

Profil I Gede Ardika, Mantan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Kelahiran Singaraja Bali Berpulang

I Gede Ardika meninggal dunia di usia 76 tahun. Sosok dan Profil I Gede Ardika. Drs. I Gede Ardika adalah pria kelahiran Singaraja, Bali pada 15 Febr

kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id
I Gede Ardika. Kabar duka, Drs. I Gede Ardika yang merupakan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata pada Era Megawati Soekarno Putri telah meninggal dunia 

- SESPASUS, 1992

- LEMHANNAS (dengan predikat Wibawa Seroja Nugraha), 1995

Dikutip dari https://kepustakaan-presiden.perpusnas.go.id/, Drs. I Gede Ardika adalah Menteri Kebudayaan dan Pariwisata pada Kabinet Gotong Royong.

Ia menjabat pada 23 Agustus 2000 saat terjadi perombakan ("Reshuffle") susunan anggota Kabinet Persatuan Nasional.

Ardika lulusan tahun 1977 dari STIA LAN, Bandung dan merupakan pejabat karir pada Departemen Kebudayaan dan Pariwisata.

Mengawali pendidikan dasarnya di Sekolah Rakyat (SR), desa Sudaji selama tiga tahun hingga kelas tiga SR.

Kemudian ia meneruskan kembali pendidikannya di Sekolah Dasar Negeri 2 Singaraja hingga tamat.

Lalu melanjutkan ke Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Singaraja dan Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Singaraja.

Setelah lulus SMA, Ardika meneruskan sekolahnya di Fakultas Seni Rupa ITB, Bandung.

Kemudian, ia putuskan untuk mundur dari ITB karena masalah biaya.

Selanjutnya ia mendaftarkan diri pada Akademi Perhotelan di Bandung dan berhasil menyelesaikan perkuliahan di akademi tersebut pada tahun 1967.

Lalu Ardika mendapat beasiswa dari pemerintah untuk menempuh pendidikan Manajemen Perbotelan, Institut International Glion, Swiss, tahun 1969 dan selama tiga tahun ia belajar di Swiss.

Tahun 1972 Ardika kembali ke Indonesia, ia ditugaskan untuk bekerjasama dengan beberapa tenaga ahli dari Swiss di Akademi Perhotelan Nasional (APN) Bandung sebagai Kepala Seksi Pengajaran sekaligus dosen dalam mata kuliah "House Keeping".

Pada tahun 1976 ia menjabat sebagai Pejabat Sementara Direktur National Institute Bandung hingga tahun 1978.

Kemudian dipindahtugaskan untuk menjabat Direktur Pusat Pendidikan Perhotelan dan Pariwisata di Nusa Dua, Bali.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved