Berita Bali

Di Bali, Panglima TNI dan Kapolri Dorong Terbentuknya Herd Immunity Demi Pemulihan Ekonomi

Untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi secara massal di Pemerintah Provinsi/Daerah, Pemprov memiliki Fasilitas Kesehatan berupa Puskesmas di seluruh wi

Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Noviana Windri
Tribun Bali/Andrian Amurwonegoro
Panglima TNI Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P., dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, saat di Gedung Olah Raga Praja Raksaka, Kepaon, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, pada Jumat 19 Maret 2021. 

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Untuk mempercepat terbentuknya herd immunity (kekebalan kelompok) melalui program vaksinasi massal bagi masyarakat dan percepatan pemulihan sektor ekonomi pariwisata, TNI dan Polri memberikan dukungan dengan menugaskan vaksinator TNI Polri bergabung dengan vaksinator pemerintah daerah.

Hal ini disampaikan oleh Panglima TNI Marsekal TNI Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P., dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, saat meninjau langsung proses vaksinasi di Gedung Olah Raga Praja Raksaka, Kepaon, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, pada Jumat 19 Maret 2021.

"Untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi secara massal di Pemerintah Provinsi/Daerah, Pemprov memiliki Fasilitas Kesehatan berupa Puskesmas di seluruh wilayah, TNI dan Polri mendukung vaksinator - vaksinatornya untuk melaksanakan vaksinasi yang diperuntukan bagi masyarakat di sekitar, sehingga herd immunity segera tercapai" ujar Panglima TNI.

Sementara itu, senada dengan Panglima, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menyebut bahwa Bali merupakan destinasi tempat wisata unggulan, dengan program vaksinasi massal yang dilakukan dan dukungan penuh TNI Polri menjadi secercah harapan dalam pemulihan ekonomi dan pariwisata Pulau Dewata.

"Bagaimana strategi agar vaksinasi massal bisa dilaksanakan optimal. Vaksinator digabungkan TNI Polri dengan rekan vaksinator pemerintah daerah lalu di bagi tiap zona sehingga program vaksinasi massal dapat dilaksanakan dengan cepat guna mendorong pemulihan ekonomi dan pariwisata di Bali," ujarnya.

Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri Pastikan Proses Vaksinasi di Bali Nusra Lancar dan Terkoordinasi Baik

Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri Tinjau Proses Vaksinasi 600 Personel di GOR Kepaon Denpasar

Baca juga: Dibawah Rintik Hujan, Panglima TNI dan Kapolri Tiba di Bali untuk Pantau Program Vaksinasi Covid-19

Pantauan Tribun Bali di GOR Kepaon, Panglima TNI dan Kapolri tiba sekitar pukul 10.30 Wita.

Setibanya di dalam GOR, Panglima TNI bersama Kapolri berkeliling memantau langsung proses kegiatan vaksinasi yang sesuai dengan protokol kesehatan.

Tampak hadir pula Gubernur Bali, I Wayan Koster yang hadir terlebih dahulu sekitar pukul 09.58 Wita dan turut mendampingi kunjungan Panglima TNI dan Kapolri, bersama Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak serta Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra.

Sementara ratusan personel TNI-Polri melakukan proses vaksinasi di meja-meja yang telah disediakan dan ditangani dengan baik oleh Tim Vaksinator sesuai dengan tahapan mulai dari skrinning, penyuntikan vaksin hingga observasi.

Dari GOR Kepaon, dua pucuk pimpinan tertinggi TNI dan Polri itu juga berkesempatan melaksanakan video conference dengan para Komandan Satuan TNI dan Kapolda di wilayah Bali Nusa Tenggara. 

Panglima TNI Hadi Tjahjanto memantau langsung proses pelaksanaan vaksinasi yang digelar secara massal dengan menerima laporan dari masing-masing Dansat. Pihaknya ingin memastikan proses vaksinasi berjalan dengan lancar dan terkoordinasi dengan baik.

"Dalam pelaksanaan vaksinasi baik pertama dan kedua apakah ada permasalahan yang menonjol, agar vaksinasi lancar dan terkoordinasi dengan baik," ucap Panglima.

Marsekal TNI Hadi Tjahjanto juga memaparkan bahwa pihaknya tengah merapatkan barisan tim vaksinator TNI dan Polri untuk diperbantukan kepada pemerintah daerah guna mendukung tahapan demi tahapan vaksinasi Covid-19.

"Dalam rangka vaksinasi tingkat nasional diperlukan tenaga vaksinator dan akan diperbantukan ke Dinkes vaksinator dari TNI dan Polri," sebutnya.

Dalam kesempatan itu, Kakesdam IX/Udayana Kolonel Ckm dr. I Made Mardika, SpPD., M.A.R.S., menjelaskan jumlah personel yang menjalani vaksinasi di GOR Kepaon dalam tinjauan Panglima TNI dan Kapolri berjumlah 600 orang.

"Terdiri dari personel TNI Aangkatan Darat 233 anggota, Angkatan Laut 65 anggota, Angkatan Udara 102 anggota, dan Polri 200 anggota," kata Ckm I.M Mardika saat dijumpai Tribun Bali di sela acara.

Sementara itu total di Bali - Nusa Tenggara ada sebanyak 3.112 personel TNI Polri yang menjalani vaksinasi secara serentak pada hari ini.

"Total 3.112 personel TNI Polri, di Bali ada di GOR Kepaon 600, Singaraja 200, Mapolda dan Polres jajaran 1.600, Mataram 232, Kupang 350, Atambua 80 dan Bima 50 personel," papar Kakesdam. (*)

Ikuti berita Panglima TNI dan Kapolri di Bali

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved