Desainer Asal Rusia Ditemukan Tak Bernyawa di Ubud, Bali, Ini Kronologinya 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pavel Chernousov, warga negara asing (WNA) asal Rusia meninggal dunia karena gantung diri, Senin 22 Maret 2021.

Peristiwa itu diketahui sekira pukul 10.00 Wita, di Bungalow Rantai Atas yang berlokasi di sebuah bungalow di Banjar Silungan, Desa Lodtunduh, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.

Kapolsek Ubud, AKP Gede Sudyatmaja, Selasa 23 Maret 2021 mengatakan, Pavel Chernousov seorang lelaki yang berusia 29 tahun, berprofesi sebagai desainer.

Selama ini, yang bersangkutan memang tinggal di TKP.

Sebelum ditemukan tewas, Andreeva Evgeniya yang merupakan pengasuh anak korban, masih mendengar aktivitas korban sekitar pukul 08.00 Wita.

Kemudian sekira pukul 10.00 wita, ia naik ke bungalow tersebut karena ingin menunjukan kaca mata baru yang dibelinya kepada korban.

"Saat itu ia melihat temannya yang Pavel gantung diri di dalam kamarnya dengan menggunakan tali warna merah yang terbuat dari kain, kemudian Andreeva berlari ke bawah untuk memberitahukan perihal tersebut kepada pemilik Bungalows," ujarnya.

Setelah itu ia kembali ke TKP bersama pemilik bungalow.

"Andreeva mengambil pisau dapur dan langsung memotong tali yang digunakan gantung diri oleh Pavel, kemudian ia mengecek pernafasan korban, ternyata korban sudah tidak bernafas," tambahnya. 

Mengetahui temannya sudah tidak bernyawa, Andreeva s duduk di samping jenazah sambil menangis.

Sementara pemilik bungalow menghubungi pihak Kepolisian Polsek Ubud.

Tak berselang lama, petugas kepolisian bersama petugas Puskesmas Ubud I dan PMI Gianyar datang ke TKP.

"Dalam pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," ujar Kapolsek. (*)

DISCLAIMER: 

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan.

Terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri.

Jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

(*)