Ramadan

Begini Hukum Ziarah Kubur Sebelum Puasa Ramadhan Menurut Hadist

Sebelum Puasa Ramadhan atau di akhir Bulan Sya'ban, umat muslim biasa melaksanakan tradisi ziarah kubur.

Editor: Noviana Windri
(Tribun Bali/Rizal Fanany)
Sejumlah peziarah berdoa di makam keluarganya saat ziarah kubur di TPU Maruti, Denpasar, Minggu 11 April 2021. Menjelang Ramadhan, umat Islam melakukan tradisi ziarah kubur untuk mendoakan keluarga dan kerabat yang telah wafat. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Sebelum Puasa Ramadhan atau di akhir Bulan Sya'ban, umat muslim biasa melaksanakan tradisi ziarah kubur.

Tradisi ini dilakukan untuk mendoakan orangtua, leluhur, kerabat yang meninggal dunia.

Lantas bagaimana hukum ziarah kubur dalam Islam? Berikut kumpulan hadist nabi yang tidak melarang kegiatan ziarah kubur.

"Saya pernah melarang berziarah kubur. Tapi sekarang Muhammad telah diberi izin untuk berziarah ke makam ibunya. Maka sekarang berziarahlah..! karena hal itu dapat mengingatkan kamu kepada akhirat"

Hadits Ibn Umar ra, Rasulullah saw bersabda “Barang siapa berziarah ke makam bapak atau ibunya, paman atau bibinya, atau berziarah ke salah satu makam keluarganya, maka pahalanya adalah sebesar haji mabrur. Dan barang siapa yang istiqamah berziarah kubur sampai datang ajalnya maka para malaikat akan selalu menziarahi kuburannya”

Potret Tradisi Ziarah Kubur Jelang Ramadhan 2021 di Tengah Pandemi Covid-19 di Denpasar Bali

Sambut Bulan Ramadhan 2021, Lazismu Bali Gelar Rapat Kerja Wilayah di Jembrana Bali

Namun makruh bagi muslimah atau umat muslim perempuan berziarah kubur.

Hal ini karena dikhawatirkan bersedih ketika berada di kuburan dan hal itu yang dilarang dalam Islam.

Ceramah Ustadz Abdul Somad

Ustadz Abdul Somad saat memberikan ceramah.
Ustadz Abdul Somad saat memberikan ceramah. (dok instagram@ustadzabdulsomad_official)

Ustaz Abdul Somad mendapatkan pertanyaan mengenai hukum ziarah kubur.

Menurut ustaz asal Sumatera itu, ziarah kubur diperbolehkan.

Namun, untuk waktunya, tidak terbatas hanya menjelang bulan Ramadhan saja.

“Kapan saja boleh. Mau menjelang puasa, sedang bulan puasa atau setelah bualan puasa, bebas saja," ujar Ustaz Abdul Somad.

"Lalu mengapa orang-orang kita sering berziarah kubur menjelang bulan puasa? Mungkin saja karena dia baru bisa libur pas mau puasa atau saat sedang bulan puasa. Bisa juga karena hatinya sedang lapang, ingin mengingat Allah maka pergilah di ke kubur, mau mengingat mati,” tambahnya.

Tahlil singkar dan doa ziarah kubur

Bacaan Tahlil Singkat

Halaman
1234
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved