Anggota Brimob Gugur Ditembak

Gugur Ditembak KKB di Papua, Komang Wira Dikenal Sebagai Sosok Polos, Sopan, Nggak Neko-neko

GUGURNYA anggota Brimob Bharada I Komang Wira Natha yang gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Ilaga

IG-Brimob.id
Anggota Brimob, Bharada I Komang Wira Natha, tewas ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Ilaga, Kabupaten Puncak, - Gugur Ditembak KKB di Papua, Komang Wira Dikenal Sebagai Sosok Polos, Sopan, Nggak Neko-neko 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - GUGURNYA anggota Brimob Bharada I Komang Wira Natha yang gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, meninggalkan duka mendalam bagi keluarganya di Tabanan, Bali.

I Wayan Wirta Yasa, satu satu keluarganya (kakak lain ibu), menceritakan, Komang Wira ini sempat ke Bali sebelum ikut rekrutmen Polri.

Selama di Bali ia memang menjalin kekerabatan yang sangat baik dengan keluarganya di Bali.

"Orangnya sangat polos, sopan, nggak neko-neko (macam-macam). Kalau saya bilang A ya A, artinya orangnya penurut. Biarpun dia adik (lain ibu), dia adik yang paling saya sayangi," kenangnya.

Baca juga: Tewas Ditembak di Papua, Begini Perjalanan Bharada Komang Wira, Direkrut Jadi Abdi Negara di Bali

Selama ini atau setelah ia menjadi polisi, memang tetap menjalin komunikasi yang baik dengan keluarga di Bali.

Sesekali ia juga menghubungi keluarga di Bali sekadar menanyakan kabar sepupunya, adik, serta kakek-kakeknya juga.

Namun jika untuk liburan, ia memang lebih sering ke Sumatera Selatan karena saudaranya semua di sana.

"Sering kita teleponan dengan Komang (korban, Red). Bahkan terakhir, Galungan kemarin dia menelepon ke Bali untuk menanyakan kabar juga," tuturnya.

"Ketika dengar kabar ini, kami sekeluarga jelas kaget. Apalagi adik-adiknya di sini semua menangis mendengar kabar tersebut," tandasnya.

Wayan Wirta Yasa menceritakan, ketika lulus SMAN 1 Oku Timur pada 2018, Komang Wira Natha ini kemudian ke Bali untuk rencana mengikuti rekrutmen Polri.

Selama di Bali ia tinggal di Banjar Basa, Desa/Kecamatan Marga, Tabanan.

Sembari menunggu rekrutmen dilaksanakan, ia bahkan sempat bekerja di gudang minimarket wilayah Gianyar selama sekitar 6 bulan.

"Sambil menunggu waktu juga mungkin, Komang bekerja di gudang Indomaret yang di Gianyar itu," jelasnya.

Ketika rekrutmen akan dimulai, ia sudah mempersiapkan segala halnya mulai April 2019 lalu.

Baca juga: Tewas Ditembak di Papua, Begini Perjalanan Bharada Komang Wira, Direkrut Jadi Abdi Negara di Bali

Setelah lengkap berkasnya, ia kemudian mendaftar lewat Sekolah Calon Bintara (Secaba) Umum mengingat domisili di Bali harus minimal 2 tahun.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved