Corona di Bali
UPDATE Covid-19 di Denpasar 8 Mei: Pasien Sembuh Bertambah 38 Orang, Positif 36 Orang & 1 Meninggal
pada hari ini kasus sembuh bertambah 38 orang, kasus positif bertambah 36 orang dan pasien meninggal dunia bertambah 1 orang. Masih terjadinya
Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sabtu 8 Mei 2021 penambahan kasus sembuh Covid-19 di Denpasar bertambah sebanyak 38 orang.
Sementara kasus positif Covid-19 sebanyak 36 orang dan 1 pasien meninggal dunia.
“Perkembangan kasus harian, pada hari ini kasus sembuh bertambah 38 orang, kasus positif bertambah 36 orang dan pasien meninggal dunia bertambah 1 orang. Masih terjadinya penularan Covid-19 saat ini harus menjadi perhatian serius bagi kita semua,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.
Berdasarkan data, secara kumulatif kasus positif tercatat 14.433 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 13.715 orang (95,03 persen), meninggal dunia sebanyak 329 orang (2,28 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 389 orang (2,69 persen).
Baca juga: Penyintas Varian Baru Covid-19 di Bali Diduga Terpapar dari Pasien WNA
Terkait kasus meninggal dunia, pasien merupakan seorang laki-laki usia 78 tahun yang berdomisili di Kelurahan Sesetan.
Dewa Rai mengajak seluruh masyarakat untuk waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini.
Dimana, meski sudah diberikan kelonggaran dalam beraktivitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan.
Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.
“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat
Jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya.
Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.
Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.
Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat
“Mohon kepada masyarakat untuk melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19,” ajak Dewa Rai.
Baca juga: Wagub Ungkap Hasil Tracing yang Pernah Kontak dengan Pasien Varian Baru Corona di Bali Semua Negatif
Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. (*)
Artikel lainnya di Corona di Bali