Berita Bali
Bebas Dari Lapas Kerobokan, Jerinx Langsung Melukat bersama Nora Alexandra
Setelah bebas murni usai menjalani masa hukuman 10 bulan penjara, I Gede Ary Astina alias Jerinx langsung melukat.
Penulis: Putu Candra | Editor: Widyartha Suryawan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Setelah bebas murni usai menjalani masa hukuman 10 bulan penjara, I Gede Ary Astina alias Jerinx langsung melakukan pembersihan diri secara Hindu (melukat).
Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukumnya I Wayan Gendo Suardana usai melakukan penjemputan penggebuk drum Superman Is Dead tersebut di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kerobokan, Badung, Selasa, 8 Juni 2021.
"Jerinx akan segera melakukan upacara pemelukatan yang nanti diselenggarakan oleh ibu kandung dari Jerinx. Soal tempat saya tidak diberitahukan, karena memang prosesnya tadi begitu Jerinx keluar dari lapas, kami hanya berpelukan, menyampaikan selamat dan dia pesan ke teman-teman media belum bisa berkomentar," terang Gendo.
Diketahui keluar dari lapas, Jerinx yang didampingi istrinya, Nora Alexandra enggan memberikan komentar ke para awak media.
Baca juga: BREAKING NEWS: Hujan Gerimis Sambut Kebebasan Jerinx, Dua Personel SID Jemput Sang Drummer
Jerinx keluar dari pintu Lapas Kerobokan mengenakan kemeja hitam dipadu celana panjang hitam sekitar pukul 09.00 Wita.
Selain Nora, tampak pula yang ikut menjemput Jerinx adalah ayah kandungnya, serta dua personel SID, Bobby Kool dan Eka Rock.
Jerinx pun langsung bersama Nora masuk ke mobil yang telah menunggu di depan Lapas Kerobokan dan kemudian berlalu.

"Mohon maaf atas situasi tadi. Saya sampaikan bahwa Jerinx tadi menyatakan mohon maaf kepada teman-teman media untuk sementara dia tidak mau berkomentar dulu atas pertimbangan dia pribadi," jelas Gendo.
"Nanti akan disediakan waktu khusus dalam kondisi dia yang sudah lebih tenang, lebih santai tidak dalam kondisi terburu-buru. Saya yang akan memfasilitasi kawan-kawan jurnalis untuk nanti bisa mewawancarai langsung Jerinx," sambung Gendo.
Kembali Berkarya
Sementara itu, pencabik bass SID, Eka Rock menyatakan kegembiraannya Jerinx akhirnya bisa menghirup udara bebas.
Menurutnya, dengan bebasnya sang drummer ini, SID pun lebih leluasa berkarya.
"Pasti senang. Pasti happy. Jerinx bebas, band lebih leluasa berkarya. Karya baru pasti ada. Nanti tunggu tanggal mainnya," ucapnya ketika ditemui di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kerobokan, Selasa pagi ini.
Hal senada juga disampaikan gitaris-vokalis SID, Bobby Kool.
Bobby semringah dengan bebasnya Jerinx dan menyebut SID bakal kembali berkarya.
"Hari ini Jerinx bisa menghirup udara bebas. Saya sebagai saudara, dengan bebasnya Jerinx kami bisa berkarya lagi. Kami bisa membuat sesuatu lagi. Kami pasti akan tetap berkarya," ujarnya.

Seperti diketahui, Superman Is Dead atau SID merupakan unit punk rock asal Bali yang menggebrak panggung musik nasional sekitar tahun 2003 silam.
Ketika itu SID hadir dengan album Kuta Rock City yang sekaligus menjadi album perdana mereka di bawah major label.
Album itu pula yang kemudian mengantarkan SID menjajal berbagai panggung musik tanah air, bahkan hingga melanglang buana ke beberapa negara.
Baca juga: Jerinx Bebas Hari Ini, Cukup Keluarga dan Pengacara yang Jemput
Selama berkiprah dalam industri musik tanah air, Jerinx lah yang kerap tampil sebagai frontman meskipun posisinya berada di belakang karena bermain drum.
Selain SID, Jerinx juga merupakan pentolan band Devildice -- semacam side project Jerinx dalam bermusik.
Di Devildice, Jerinx menjadi vokalis-gitaris.
Gaya hingga suara serak-berat Jerinx ketika bermain untuk Devildice seolah mengingatkan suara Mike Ness dari Social Distortion -- sosok yang juga menjadi panutan Jerinx dalam bermusik. (*)