Berita Bali
Soal Swab Test Gratis Bagi Calon PMI Bali, Disnaker Sebut Hanya Fasilitasi Vaksinasi Covid-19
selain menyiapkan sejumlah dokumen penting, PMI juga dibebankan dengan adanya kewajiban swab test mandiri sebelum berangkat.
Penulis: Ragil Armando | Editor: Noviana Windri
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Para Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Bali sudah mulai melakukan pengurusan dokumen untuk keberangkatannya bekerja di luar negeri terutama yang bekerja di kapal pesiar.
Sebagian PMI asal Bali sudah mulai berangkat ke kapal pesiar sejak bulan lalu. Lainnya masih menunggu jadwal keberangkatan.
Hanya saja, selain menyiapkan sejumlah dokumen penting, PMI juga dibebankan dengan adanya kewajiban swab test mandiri sebelum berangkat.
Kebijakan ini dirasa cukup memberatkan para PMI asal Bali. Karenanya mereka berharap difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi Bali di awal sebelum berangkat.
Terkait dengan fenomena tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Provinsi Bali, Ida Bagus Ngurah Arda saat dikonfirmasi mengatakan bahwa pihaknya hanya memfasilitasi terkait proses vaksinasi Covid-19 bagi para calon PMI asal Bali.
• Pelayaran Kembali Dibuka, PMI Asal Bangli Satwika Bersyukur dan Bahagia
• Gede Willy Keluarkan Biaya Rp 8 Juta Urus Dokumen, 171 PMI Asal Klungkung Berangkat ke Luar Negeri
“Yang sudah difasilitasi adalah vaksinasi Covid-19 bagi calon PMI,” kata dia, Jumat 11 Juni 2021.
Ia bahkan mengaku bahwa terkait swab test bagi para calon PMI asal Bali tersebut untuk berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bali.
“Kalau tentang Swab coba koordinasi dengan Dinas Kesehatan,” singkatnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Kesehatan Bali, Ketut Suarjaya mengatakan bahwa swab test secara gratis dari Pemprov Bali tersebut hanya berlaku bagi para suspect pengidap Covid-19 dan kontak erat dengan pasien saja.
“Test swab hanya untuk suspects dan kontak erat saja,” terangnya.
Sebelumnya seperti diberitakan Tribun Bali, Menurut salah satu PMI asal Bali, I Kadek Agus Sagita, sebelum berangkat menuju tujuan kerja, para PMI harus menyiapkan sejumlah dokumen.
Dokumen yang harus disiapkan para ‘pelaut’ ini meliputi BST (basic safety training), CCM ( crisis & crowd management), Paspor dan visa negara tujuan, Medical Check Up (MCU), dan yang terbaru adalah wajib swab test sebelum berangkat.
Agus Sagita mengaku saat ini sedang mempersiapkan segala dokumennya sebelum jadwal untuk berangkat keluar.
“Kemudian juga wajib sudah melaksanakan vaksinasi dua kali atau bersedia divaksin di kapal jika di rumah belum divaksin,” kata pria yang akrab disapa Dek Agus ini saat dikonfirmasi, Kamis 10 Juni 2021.
Disinggung mengenai persyaratan baru saat ini yakni wajib tes sebelum keberangkatan, Agus Sagita menyatakan tentunya semua PMI merasa keberatan.