Berita Bali
Pembukaan Pariwisata Bali Makin Dimatangkan, Dandim 1611/Badung Meninjau Penerapan PPKM Skala Mikro
PERSIAPAN rencana pembukaan pariwisata Bali pada Juli 2021 semakin dimatangkan oleh berbagai pihak berwenang terkait
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - PERSIAPAN rencana pembukaan pariwisata Bali pada Juli 2021 semakin dimatangkan oleh berbagai pihak berwenang terkait, baik dari unsur pemerintahan, TNI, Polri hingga desa adat.
Diperlukan semangat, dukungan dan tekad yang kuat dari seluruh elemen baik Satgas Covid-19 maupun masyarakat agar rencana pembukaan pariwisata Bali dapat terealisasi dengan mulus menjadi tonggak pemulihan ekonomi.
TNI AD bersama Pemerintah Desa Adat melakukan evaluasi bersama tentang penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Skala Mikro Tingkat Desa.
Dandim 1611/Badung, Kolonel Inf I Made Alit Yudana beserta jajaran meninjau langsung penerapan PPKM Skala Mikro di sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung dan Kota Denpasar.
Baca juga: Kasus Positif Covid Meningkat di Denpasar, Mulai Hari Ini Lapangan Puputan Ditutup untuk Rekreasi
Penerapan PPKM Skala Mikro yang ditinjau di 4 titik wilayah Kodim 1611/Badung, diantaranya Desa Dalung, Desa Sumerta Kelod, Desa Sidakarya, dan Pos PPKM di Kelurahan Jimbaran, Jumat 18 Juni 2021 lalu.
Dandim 1611/Badung, Kolonel Inf I Made Alit Yudana mengatakan, secara umum penerapan PPKM di tingkat desa yang ada wilayah Badung dan Denpasar sudah sangat bagus.
Satgas yang ada di tingkat desa telah menjalankan fungsinya dengan baik dan mampu menekan angka penyebaran Covid-19 yang ada di tiap-tiap desa, namun semangat harus terus ditingkatkan.
"Ya memang kami tidak pernah khawatir mengenai masalah penerapan sistem yang ada di tiap-tiap desa. Yang kami khawatirkan adalah semangat mereka yang menjadi kendor. Jadi kita datang untuk menyemangati," ujar Dandim.
Kemudian, pihaknya ingin menggali apa yang menjadi permasalahan di lapangan melalui evaluasi yang dilakukan.
Menurutnya, penting adanya dukungan dan tekad dari masyarakat desa yang benar-benar ingin masalah Covid-19 ini cepat tuntas dan semangat yang tinggi dalam menyambut pembukaan pariwisata.
"Momentum tersebut menurut saya mempengaruhi tingkat kesadaran masyarakat dalam disiplin menerapkan protokol kesehatan", ujar Dandim Made Alit.
Turut hadir dalam kegiatan evaluasi di Desa Dalung, meliputi Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana, Kapolsek Kuta Utara AKP Putu Diah Kurniawandari, Perbekel Desa Dalung Putu Arip Wiratya, Bendesa Adat Daluang I Nyoman Widana, Ketua Satgas Desa Dalung I Made Trimayasa dan Ketua Satgas Desa Adat Dalung I Gede Suarta.
Pada kesempatan tersebut Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana mengakui, memang betul perlu adanya motivasi untuk dapat betul-betul mengantisipasi peningkatan kondisi di Desa Dalung dalam kasus penyebaran Covid-19, yang belakangan ini sempat menunjukkan tren penurunan yang cukup bagus.
Masyarakat mulai sadar akan pentingnya penerapan disiplin protokol kesehatan atau prokes dalam menyambut pembukaan Pariwisata Bali Juli 2021 mendatang.
"Dengan kehadiran beliau ini (Dandim Badung), tentu kita akan terus berusaha bagaimana untuk dapat mengantisipasi peningkatan kasus yang terjadi di desa kami. Ya bagaimanapun juga, kita sudah sepakat untuk terus berusaha menurunkan angka Covid-19 di desa kami, sambil menunggu Bulan Juli ini," bebernya.