KABAR DUKA - Pejudo Terbaik Bali Tutup Usia Jelang PON XX Papua, Ketua PJSI Sebut karena Sakit
Salah satu pejudo terbaik Bali asal Bangli, Rakyanda Adyatama tutup usia pada Jumat 25 Juni 2021.
Penulis: Marianus Seran | Editor: M. Firdian Sani
Laporan Wartawan Tribun Bali, Marianus Seran
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Salah satu pejudo terbaik Bali asal Bangli, Rakyanda Adyatama tutup usia pada Jumat 25 Juni 2021.
Atlet yang sering menjadi wakil Bali pada kejuaran nasional dan internasional ini, diketahui meninggal dunia karena sakit.
Ketua Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Bali, I Nengah Sudiarta kepada Tribun Bali mengakui kebenaran berita duka di kalangan olahraga Bali ini.
"Bali kehilangan pejudo terbaik, beliau meninggal karena sakit," kata Sudiarta.
• BREAKING NEWS - Undiksha Berduka, Atlet Judo Kebanggannya Tutup Usia
Ketika mendengar kabar duka tersebut, seluruh atlet Pelatda Bali yang tengah melakukan persiapan PON XX Papua di GOR Lila Bhuana Bali Jumat 25 Juni 2021 sore, langsung bergegas ke rumah duka.
Mereka awalnya melakukan latihan sejak pukul 15.09 Wita.
Semua atlet dan pelatih tak percaya mendengar duka ini karena Rakyanda Adyatama sempat berlatih bersama atlet Pelatda.
Ia menjadi atlet tanding bagi para pejudo yang dipersiapkan tampil di PON XX Papua pada Oktober mendatang.
Diberitakan sebelumnya, Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, kehilangan salah satu mahasiswa kebanggaannya.
• Sosok Dan Profil Fuad Alkhar Wan Abud Meninggal Dunia, Lawan Main Ayu Azhari di Putri Duyung
Rakyanda Adyatama yang merupakan atlet judo berprestasi tingkat nasional meninggal dunia.
Jenazahnya kini disemayamkan di tempat asalnya, Kabupaten Bangli.
Wakil Dekan II Fakultas Olahraga dan Kesehatan Undiksha Singaraja, I Wayan Artanayasa dikonfirmasi Jumat (25 Juni) membenarkan jika atlet jurusan pendidikan kepelatihan olahraga itu tutup usia.
Namun kabar ini baru ia ketahui dari sosial media.
"Iya saya dapat informasi tadi pagi yang bersangkutan meninggal dunia. Infonya almarhum meninggal Kamis kemarin. Saya belum konfirmasi ke keluarganya terkait penyebab meninggalnya karena apa," ucapnya.