Kapal Tenggelam di Gilimanuk

Keluarga Mohon Wira Cepat Ditemukan, Danlanal Denpasar Pastikan KMP Yunicee Tidak Bergeser

Keluarga korban KMP Yunicee yang tenggelam di perairan selat Bali menggelar upakara di pinggiran Pelabuhan Gilimanuk

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali/I Made Ardhiangga Ismayana
Upakara yang digelar pihak keluarga di pinggiran laut Pelabuhan Gilimanuk. Upakara ini digelar untuk memohon agar cepat ditemukan, Jumat 2 Juli 2021 - Keluarga Mohon Wira Cepat Ditemukan, Danlanal Denpasar Pastikan KMP Yunicee Tidak Bergeser 

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Keluarga korban KMP Yunicee yang tenggelam di perairan selat Bali menggelar upakara di pinggiran Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali.

Keluarga memohon dengan sejenak berdoa dengan menghaturkan canang dan dupa memohon supaya keluarganya segera ditemukan.

Upakara itu digelar sekitar 10 menitan, Jumat 2 Juli 2021 sekitar pukul 16.30 Wita.

Pihak keluarga itu memohon supaya salah seorang penumpang kapal yakni I Wayan Wira Sentana (36) segera ditemukan.

Baca juga: Hari Keempat, KRI Rigel-933 Pastikan Posisi KMP Yunicee Tidak Bergeser dan Posisi Tidak Terbalik

Sebab hingga kini Wira belum ditemukan Tim SAR Gabungan.

Bapak korban, I Made Wartana (65), asal Tabanan mengaku, anaknya belum ditemukan.

Sehingga dia berusaha mencari dengan menggelar upakara tersebut.

Beberapa hari ini, ia harus tidur hanya beralaskan tikar dan menunggu hasil dari proses pencarian yang dilakukan.

Ia menggelar tikar di bawah pohon di luar Pos II Pelabuhan Gilimanuk.

“Anak saya laki-laki satu-satunya ini. Sampai saat ini belum ditemukan. Jadi punya anak satu, perempuan. Kami cuma mohon segera ditemukan,” ucapnya.

Dijelaskannya, anaknya dahulu bekerja sebagai sopir pariwisata, mencari tamu untuk membawa tamu, baik ke Bali dan ke Jawa.

Karena pandemi, turis asing yang biasa dibawa tidak ada.

Sehingga dia banting setri menjadi sopir pengiriman barang.

Sebelum kejadian, ada permintaan mengantarkan kelapa ke Tuban Jawa Timur.

Satu hari sebelum kejadian, langsung balik dan membawa pakan ternak untuk diantar ke beberapa daerah.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved