Euro 2020
HASIL Inggris Vs Denmark Euro 2020: Misi Harry Kane Dkk Terlepas dari Kutukan Semifinal
Menjelang pertandingan melawan timnas Denmark, Inggris dihantui catatan buruk ketika bermain di semifinal turnamen major antarnegara (Euro/Piala Dunia
TRIBUN-BALI.COM - Simak update berita menjelang laga Inggris vs Denmark pada semifinal Euro 2020 di artikel ini.
Timnas Inggris berhasil mengalahkan Ukraina dengan skor 4-0 di laga babak 8 besar Euro 2020 sehingga melaju ke semifinal.
Selanjutnya, The Three Lions - julukan Inggris - akan berhadapan dengan Denmark dalam semifinal Euro 2020 di Stadion Wembley, pada Kamis, 8 Juli 2021 dini hari WIB.
Adapun Denmark sukses merengkuh tiket semifinal setelah memenangi duel sengit kontra Ceko dengan skor 2-1 di perempat final Euro 2020.

Baca juga: HASIL Italia Vs Spanyol Euro 2020, Pedri Ucapkan Nazar: Saya Akan Cukur Gundul Jika Spanyol Juara
Baca juga: Inggris Vs Denmark Euro 2020, Tim Dinamit Masih Ingin Meledak, Kjaer: Target Kami Pergi ke Wembley
Menjelang pertandingan melawan timnas Denmark, Harry Kane dan kawan-kawan (dkk) dihantui catatan buruk ketika bermain di semifinal turnamen major antarnegara (Euro/Piala Dunia).
The Three Lions selalu tersingkir kala mencapai empat besar di turnamen major dalam tiga edisi terakhir.
Catatan itu didapat dengan kekalahan dari Italia di Piala Dunia 1990, Jerman di Euro 1996, dan terkini saat ditekuk Kroasia di Piala Dunia 2018.
Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate sendiri terlibat langsung di timnas Inggris dalam dua edisi terakhir turnamen major tersebut.
Juru taktik berusia 50 tahun itu tercatat menjadi pemain timnas Inggris di Euro 1996.
Kemudian, dia menjadi pelatih The Three Lions di Piala Dunia 2018.
Gareth Southgate, bertekad untuk mengakhiri kesialan The Three Lions saat tampil di semifinal Euro 2020.
Baca juga: UPDATE Italia Vs Spanyol Euro 2020: Duel dan Reuni Pemain Juventus, Chiesa: Mereka Bermain 4-3-3
Baca juga: HASIL Italia Vs Spanyol Euro 2020: Winger Andalan Terancam Absen, Luis Enrique Siapkan 4 Pengganti
"Kami telah mengalami begitu banyak nasib sial (kalah di semifinal) atau hambatan yang dirasakan," kata Souhtgate dikutip dari Mirror.
"Saya merasa para pemain akan merasa ini hanyalah tantangan berikutnya yang harus dihadapi."
"Saya kira bagian yang menarik bagi kami adalah kami tidak akan merasa benar-benar puas jika hanya sampai semifinal."
"Meskipun tiga tahun lalu ada kekecewaan besar setelah semifinal (Piala Dunia 2018), ada perasaan bahwa kami akan mencapainya lagi."