Persib

Ini Momen Paling Mengecewakan Gian Zola Ketika Bela Persib Bandung, Sampai Tak Kuat Menahan Air Mata

Sosok pemain Maung Bandung, Gian Zola sudah menjelma menjadi pemain kunci bagi Persib Bandung.

Editor: Ady Sucipto
KOMPAS.com/SEPTIAN NUGRAHA
Pemain Persib Bandung, Gian Zola, saat melakoni pertandingan melawan Bhayangkara FC di Liga 1 2018, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung. 

TRIBUN-BALI.COM, BANDUNG – Sosok pemain Maung Bandung, Gian Zola sudah menjelma menjadi pemain kunci bagi Persib Bandung.

Mengawali karirnya sebagai pemain Diklat Persib sejak usia remaja, bakat Gian Zola kian terlihat ketika bermain di turnamen Piala Jenderal Sudirman.

Dua tahun setelahnya, Gian Zola pemain kelahiran 5 Agustus 1998 tersebut menjalani karirnya sebagai pemain Persib Bandung di kompetisi resmi.

Kala itu, Gian Zola membela Persib Bandung saat melawan Arema FC di Liga 1 2017.

Seusai momen itu, nama gelandang Gian Zola selalu jadi pilihan utama di skuat Persib Bandung.

Baca juga: Menakar Skuat Glamour Persib Bandung, Racikan Alberts Kian Garang Jika 8 Pemain Top Ini Diturunkan

Hanya pada pertengahan musim 2018 namanya tidak tercantum karena dipinjamkan ke Persela Lamongan.

Dari sekian banyak momen indahnya bersama Persib Bandung, Gian Zola menyebut ada kejadian yang membuatnya benar-benar sakit hati.

Kejadian itu adalah ketika Persib dikalahkan Perseru Serui di kandangnya sendiri, Stadion Si Jalak Harupat.

Pada pertandingan penutup bagi Persib di Liga 1 2017 itu, Maung Bandung harus menelan kekalahan dengan skor 0-2.

Pertandingan yang seharusnya menjadi pesta bagi pemain dan bobotoh malah berubah menjadi petaka.

Pemain Persib Bandung, Gian Zola, saat melakoni pertandingan melawan Bhayangkara FC di Liga 1 2018, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung.
Pemain Persib Bandung, Gian Zola, saat melakoni pertandingan melawan Bhayangkara FC di Liga 1 2018, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung. (KOMPAS.com/SEPTIAN NUGRAHA)

"Mungkin yang benar-benar saya sakit hati waktu Persib kalah sama Serui di Jalak sampai saya nangis. Ada fotonya Itu," ujar Zola dalam wawancara di kanal Youtube resmi Persib, Kamis (8/7/2021).

Saat itu, Zola masuk pada menit ke-84 untuk menggantikan Wildansyah.

Ketika wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, Zola tak kuasa menahan air matanya.

"Benar-benar gak tau itu refleks atau gimana sampai saya nangis karena kalah sama Serui di kandang waktu itu," ucapnya.

Baca juga: Persib Dukung Rencana Kickoff Liga 1 2021 Mundur Akhir Agustus, Begini Pesan Teddy kepada Bobotoh

Zola sudah pernah melakoni banyak pertandingan bersama Persib, baik saat menang maupun kalah.

Namun pada saat dikalahkan Perseru, itulah kali pertama dia menangis di pertandingan Persib.

"Saya pertama kalinya nangis pas pertandingan Persib di home."

"Karena refleks saja mungkin. Terbawa suasana pastinya."

"Hujan juga, itu benar benar suasana yang merinding," katanya.

Baca juga: Marc Klok Gabung, Berikut Prediksi Best Eleven Persib Bandung, Robert Alberts Gunakan Formasi 4-4-2?

Tetap Disiplin

Di sisi lain, Gian Zola mengimbau kepada masyarakat, khususnya bobotoh, untuk tetap disiplin menjaga protokol kesehatan selama PPKM Darurat, 3 Juli hingga 20 Juli 2021.

Sebab dengan menjaga protokol kesehatan seperti menjaga jarak, memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, dan menjauhi kerumumanan, maka bobotoh bisa ikut membantu menurunkan angka penyebaran Covid-19.

"Buat bobotoh di masa pandemi ini dengan PPKM ini semoga tetap jaga prokes. Dan tetap stay safe, stay healtly, dan terus semangat," ujar Zola.

Selain itu, pemain yang sempat dipinjamkan ke Persela Lamongan pada pertengahan musim 2018 itu mengajak bobotoh untuk tetap di rumah saja selama tidak ada keperluan yang sangat mendesak.

"Terus jaga imun, jangan stres. Semoga cepat berlalu insyaallah tetap semangat untuk bobotoh dan tetap cuci tangan pakai masker," katanya.

Setelah menjaga protokol kesehatan dengan disiplin serta tidak keluar rumah, Zola pun mengimbau agar bobotoh bisa segera divaksin jika sudah ada kesempatan.

Vaksin menurutnya sangat penting untuk bisa mengalahkan pandemi virus corona yang sudah menginfeksi jutaan orang di Indonesia.

"Jangan lupa juga untuk divaksin," katanya. (*)

Data Singkat

Nama lengkap: Gian Zola Nasrulloh Nugraha

Lahir: Bandung, 5 Agustus 1998 (umur 22)

Tinggi: 1,60 m

Posisi bermain: Gelandang

Update kabar Persib lainnya 

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Gian Zola Ungkap Momen Paling Buruk Bersama Persib Bandung, Menangis di Tengah Hujan,

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved