Hari Raya Idul Adha

Hari Raya Idul Adha, Polresta Denpasar Lakukan Pengamanan di Ratusan Titik Masjid dan Musala

Pelaksanaan salat Idul Adha di masjid maupun musala di Denpasar, Bali, dibatasi.

Tribun Bali/Rizal Fanany
Petugas kepolisian dan keamanan masjid melakukan penjagaan saat pelaksanaan Shalat Id Hari Raya Idul Adha 1442 H di depan Masjid Baiturrahmah, Wanasari, Denpasar, Selasa 20 Juli 2021. Pelaksanaan Shalat Id dibatasi 30 persen untuk mencegah penyeberan Covid-19 - Polresta Denpasar Lakukan Pengamanan di Ratusan Titik Masjid dan Musala 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pelaksanaan salat Idul Adha di masjid maupun musala di Denpasar, Bali, dibatasi.

Bahkan ada beberapa mushola atau masjid yang memilih meniadakan pelaksanaan salat dan meminta umatnya melakukan salat di rumah.

Terkait pelaksanaan salat ini, Polresta Denpasar pun melakukan penjagaan di semua titik masjid dan musala.

Kabag Ops Polresta Denpasar, Kompol I Made Uder A.Md., SH, M.Ag., mengarakan pihaknya melakukan penjagaan di 300-an titik.

Baca juga: Pelaksanaan Salat Idul Adha di Masjid Dibatasi, Ratusan Umat Diimbau Salat di Rumah

"Pengamanan kami laksanakan sesuai dengan Instruksi Menteri Agama Nomor 17 Tahun 2021," katanya saat diwawancarai di kawasan Masjid Baiturrahmah, Denpasar, Bali, Selasa 20 Juli 2021.

Pengamanan dilakukan untuk ketaatan prokes umat yang melakukan salat.

Pengamanan dilaksanakan dari malam dengan melakukan pendekatan kepada semua pengurus masjid maupun musala.

"Dari pemantauan kami ada yang nihil di beberapa masjid. Namun ada yang tetap melaksanakan salat dengan pembatasan 20 - 25 persen," katanya.

Sementara masyarakat yang tidak bisa ke masjid diminta melakukan salat di rumah masing-masing.

Selain itu, pihaknya juga melakukan pemantauan pemotongan hewan kurban.

"Kemarin, Forkompinda melakukan rapat koordinasi dimana pelaksanaan kurban dilaksanakan 3 hari secara bertahap," katanya.

Selain itu, pemotongan tidak dilakukan di masjid, namun di rumah potong.

Ia mengatakan, tempat pemotongan yang dipantau tidak lebih dari 10 tempat.

"Pemantauan tidak begitu banyak di bawah 10 tempat. Semua sudah melapor ke kami," katanya. (*).

Kumpulan Artikel Denpasar

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved