AC Milan

Tolak Tawaran Kontrak Besar dari Klub Lain, Tonali Pilih Tetap di AC Milan Meski Dipotong Gaji

Tayang: Kamis, 22 Juli 2021 08:00 WITA

Editor: Ady Sucipto

Tolak Tawaran Kontrak Besar dari Klub Lain, Tonali Pilih Tetap di AC Milan Meski Dipotong Gaji

TWITTER @ACMILAN

Gelandang pinjaman AC Milan, Sandro Tonali, disebut selangkah lagi pindah permanen ke AC Milan.

TRIBUN-BALI.COM – Baru-baru ini sosok gelandang AC Milan, Sandro Tonali bisa dikategorikan sebagai pemain yang tak mata duitan.

Resmi direkrut AC Milan dari Brescia, Sandro Tonali mengaku menolak tawaran kontrak yang lebih tinggi untuk kembali ke Rossoneri.

Bekas pemain Brescia tersebut juga mengungkapkan bahwa dia menerima pemotongan gaji untuk kembali membela AC Milan di kompetisi Serie A 2021.

Sebelumnya, Sandro Tonali bergabung dengan AC Milan dengan status pinjaman senilai 10 juta euro dengan opsi dipermanenkan dari Brescia pada 2020.

Sudah semestinya pihak AC Milan membayar 15 juta Euro plus 10 juta euro sebagai bonus kepindahan pemain tersebut ke Rossoneri.

Namun kenyataannya, lantaran dihantam persoalan finansial akibat pandemic Covid-19, AC Milan kemudian menegosiasikan ulang kesepakatan yang lebih rendah.

Sandro Tonali resmi berseragam AC Milan dengan durasi kontrak lima tahun. (Twitter terverifikasi AC Milan @AC Milan)

Akhirnya, raksasa Serie A itu berhasil mengamankan layanan pemain seharga € 7 juta plus tambahan € 3 juta.

Tonali juga membantu memfasilitasi kesepakatan, dengan menerima pemotongan gaji untuk menjadi pemain permanen klub Merah-Hitam.

“Keinginan saya untuk bertahan di AC Milan datang sebelum hal lain,” kata mantan pemain Brescia itu kepada La Gazzetta dello Sport, dikutip Tribun Jogja dari Football Italia.

“Persyaratan kesepakatan antara AC Milan dan Brescia telah berakhir, jadi kami memulai dari awal dan bagi saya, penting untuk membuat langkah menuju Milan.

“Saya sebenarnya telah menerima tawaran yang lebih tinggi dari klub lain, tetapi saya senang di AC Milan.

“Setiap pemain berpikir secara berbeda. Beberapa tergerak oleh ambisi, yang lain oleh uang, saya percaya bahwa sangat penting untuk merasakan ketika berada di sebuah klub dan di sini saya dapat mencapai semua tujuan saya.”

Musim berat

Brahim Diaz merayakan dengan (dari kiri) Jens Petter Hauge, Samuel Castillejo dan Sandro Tonali setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Grup H Liga Eropa UEFA AC Milan vs Celtic pada 3 Desember 2020 di Stadion San Siro di Milan. Sandro Tonali menjadi salah satu pilar dari sektor tengah AC Milan yang disebut "Toko Besi". (Istimewa/Tribunnews.com)

Tonali memainkan 37 pertandingan di musim pertamanya di klub, yang kedua di papan atas Italia dalam karirnya, tetapi gagal mencetak gol atau memberikan assist.

“Itu bukan musim terbaik saya, tapi itu tahun yang sangat rumit,” aku Tonali.

Halaman selanjutnya

Halaman

1 2 3

Sumber: Tribun Jogja