Enam Warga Denpasar Positif Covid-19 Saat Ditracing Langsung Jalani Isolasi Terpusat

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Satgas Covid-19 gabungan melakukan upaya tracing dan testing dengan tes Swab secara acak dan khususnya yang memiliki riwayat kontak erat pasien Covid-19 di Desa Tegal Harum, Pemecutan Kelod, Kota Denpasar, Bali, pada Rabu 18 Agustus 2021.

Danramil 1611-07/Denbar, Mayor Infantri Ida Bagus Swatama mengatakan, dari upaya 3 T (Tracing, Testing, Treatment) di wilayah tersebut dilakukan pengujian sampel tracing sebanyak 41 orang dan 8 diantaranya memiliki riwayat kontak erat, kemudian 6 diantaranya dinyatakan positif.

"Sebanyak 6 orang positif dan langsung dilakukan tindakan Isolasi Terpusat (Isoter) terhadap warga guna penanganan selanjutnya," kata Danramil

Menurutnya, upaya 3T ini dilakukan pemerintah sebagai langkah untuk memutus rantai penularan Covid-19.

Baca juga: Dapat ‘Lampu Hijau’ dari Pemerintah,Gereja Katolik Katedral Denpasar Kembali Gelar Perayaan Ekaristi

“Sesuai dengan arahan Dandim Badung, kami terus akan menggalakan pelaksanaan 3T di masyarakat. Yang diawali tracing, kita sasar pada warga yang pernah kontak erat, lalu kita adakan testing, dengan tes Swab terhadap warga tersebut, dan jika kita temukan positif, kita langsung melakukan treatment menuju tempat Isoter terdekat,” paparnya.

Dikonfirmasi terpisah, Dandim 1611/Badung, Kolonel Infantri I Made Alit Yudana mengatakan bakal terus memantau pergerakan satgas Covid-19 di wilayahny, dalam menggencarkan pelaksanaan 3T.

"3T di masyarakat ini bertujuan untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di masing-masing desa yang ada di Kabupaten Badung dan Kota Denpasar," ujarnya. (*)

Artikel lainnya di Berita Denpasar