Gegara Masakan Tak Enak, Seorang Wanita Dikabarkan Dibakar Taliban
Mantan hakim Najla Ayoubi menuturkan, dia sudah berbicara dengan para korban mengenai perlakuan ekstrem yang mereka terima.
Editor:
Bambang Wiyono
AFP
Sejumlah siswi belajar di kelas di Herat, Selasa (17/8/2021), setelah Taliban mengambilalih kekuasaan di Afghanistan. Taliban berjanji akan menghormati hak-hak perempuan, termasuk hak Pendidikan, pekerjaan, dan ketidakharusan menggunakan burqa.
Mujahid menjelaskan, salah satu perubahan tersebut adalah penghormatan terhadap hak wanita sesuai dengan syariah.
Dia mengeklaim Taliban mengizinkan perempuan untuk bekerja, meski tak dijelaskan secara spesifik pekerjaan seperti apa yang mendapat lampu hijau.
Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul https://www.kompas.com/global/read/2021/08/22/163339170/dituduh-buat-masakan-tak-enak-seorang-wanita-dibakar-taliban?page=all#page2