BMPD dan BCA Sumbang 5 Ton Beras untuk Kota Denpasar

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kota Denpasar kembali menerima bantuan melalui dana Coorporate Social Responsibility (CSR) berupa 5 ton beras dari Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) dan BCA Peduli.

Bantuan beras tersebut diserahkan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bali Trisno Nugroho didampingi Branch Manajer BCA KCU Denpasar Robertus Gozali kepada Wali kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara di Wantilan Sewaka Prema, Kelurahan Renon, Denpasar, Bali, Kamis 26 Agustus 2021.

Trisno Nugroho mengatakan, bantuan beras ini merupakan program dari Badan Musyawarah Perbankan Daerah Bali (BMPD) dan BCA melalui program BCA Peduli Dedikasi Untuk Negeri.

Bantuan ini diharapkan mampu mendukung optimalisasi penanganan Covid-19 di Kota Denpasar utamanya dalam pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat.

Baca juga: Agro Learning Center Denpasar Berbagi Loloh Imune untuk Warga Isoter dan Masyarakat yang Membutuhkan

Lima ton beras itu sudah dikemas dalam kantong plastik masing masing seberat 5 kg.

Beras tersebut dibeli BI dari petani di Kota Denpasar, Bali.

“Beras yang kami serahkan ini, kami beli dari petani di Kota Denpasar. Jadi satu bentuk pemberdayaan petani, karena produk mereka kami beli dan kami salurkan lagi kepada masyarakat. Tentu harapan kami dengan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat serta dapat mendukung perekonomian petani di Kota Denpasar saat pandemi Covid-19," ujarnya.

Wali kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Pj Sekda Kota Denpasar Made Toya, Asisten II AA Gde Risnawan, Asisten III Gusti Ngurah Eddy Mulya, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Dewa Gede Rai serta Kabag Kerjasama Gusti Ayu Laxmi Saraswati mengucapkan terimakasih atas bantuan beras yang diberikan Bank Indonesia Perwakilan Bali.

“Kami akan segera salurkan bantuan ini kepada masyarakat yang benar benar membutuhkan yang terdampak pandemi Covid 19 melalui Dinas Sosial. Atas nama masyarakat dan pemerintah Kota Denpasar kami mengucapkan terima kasih. Tentunya hal ini sangat bermanfaat serta secara tidak langsung mensejahterakan petani di Kota Denpasar dan masyarakat yang terdampak pandemi,” kata Jaya Negara.

Jaya Negara mengatakan, dalam masa pandemi ini akan terus mendorong partisipasi BUMN, BUMD, Perbankan perusahaan swasta dan bergotong-royong menangani dampak ekonomi yang dirasakan oleh maayarakat.

"Dengan pola gotong-royong tentu hal hal yang berat dapat kita kerjakan bersama dalam upaya membantu masyarakat yang terdampak," kata Jaya Negara.(adv/humasdps)

Baca juga: Pemkot Denpasar Berikan Relaksasi Penundaan Pembayaran PBB-P2, Sasar Pelaku Usaha dan Masyarakat

Kumpulan Artikel Denpasar