PT Dineta Jaya Distributor Terbesar di Bali Jadikan Astra Isuzu Partner Terbaik Dalam Bisnis

Laporan Wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - PT Dineta Jaya 25 tahun beroperasi sejak 1996 kini telah merajai distribusi produk retail dan supermarket di Pulau Bali.

Berawal dari karyawan biasa di sebuah perusahaan, istri dari Owner PT Dineta Jaya, Rudyanto Yaphar merintis usaha distribusi food and beverage service tahun 1996 setelah salah satu pihak distributor di tempat perusahaannya bekerja berhenti, diambillah peluang itu.

Krisis moneter yang pernah terjadi pada kala itu malah dijadikan peluang Rudyanto untuk menggali pundi-pundi dengan layanan food and beverage service dengan menjual frozen food berupa french fries yang populer dan laku terjual dengan harga tinggi waktu itu.

"Saat itu french fries sangat populer, di tempat lain mungkin belum ada, kami distribusikan dari Simplot importir, dari situlah awal kami memperoleh keuntungan, saya jual ke KFC dan ke tempat-tempat lainnya sampai beberapa kontainer.

Baca juga: BMKG Denpasar Imbau Masyarakat Hati-hati Aktivitas di Pantai Saat Banyupinaruh, Ombak Capai 2 Meter

Intinya bagaimana kita memanfaatkan momentum, dan saya juga menghindari hutang saat itu, apa-apa saya beli cash," kata Rudyanto saat dijumpai Tribun Bali di Jalan Sunia Negara no 45, Kepaon, Pemogan, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, Kamis 26 Agustus 2021.

Meskipun demikian, 25 tahun berjalan bukan tanpa pasang surut perjalanan, PT Dineta Jaya juga dihadapkan dengan insiden Bom Bali hingga pandemi Covid-19.

Kepercayaan dan kepasrahan kepada Tuhan serta dengan usaha yang tekun membuat Rudyanto diberikan jalan agar tetap survive dan berkembang hingga sebesar sekarang ini.

Usaha pantang menyerah terus dilakukan oleh Rudy, dengan jumlah karyawan yang ada, Rudy mulai mengepakkan sayapnya dengan membuka cabang di Denpasar dengan nama CV Jari Perkasa serta daerah lain, seperti di Surabaya, Lombok, Balikpapan, hingga Yogyakarta.

Sedangkan pada masa pandemi Covid-19, PT Dineta Jaya juga berupaya mencari celah dan strategi di tengah situasi yang perekonomian sedang mengalami kontraksi, dimana bisnis perhotelan, restoran, atau cafe banyak yang gulung tikar. 

Akan tetapi, ada saja jalan yang diberikan Tuhan, di tengah terpuruknya food and service, justru bisnis retail tumbuh pesat dan menjadi amunisi PT Dineta Jaya di tengah pandemi Covid-19.

Rudyanto menambahkan, dengan adanya pandemi, segmen retail yang tumbuh, konsumen cenderung makan bersama keluarga di rumah. 

Untuk menunjang sisi operasional, PT Dineta Jaya memilih Astra Isuzu sebagai partner bisnis di bidang perdagangan umum dan distributor.

Menurut Rudy, menggunakan Isuzu dari sisi harga unit kompetitif, Bahan Bakar Minyak (BBM) yang irit dan layanan servis dari Astra Isuzu yang mumpuni dapat menghemat operational cost.

"Dari awal berdiri sudah pakai Isuzu. Saat ini sudah memiliki 30 unit isuzu, di HO 24 unit dan lainnya di cabang," tuturnya.

Baca juga: Lowongan Kerja Denpasar, CV Wujud Unggul Denpasar Membutuhkan Marketing Executive

Manajer Operasional PT Dineta Jaya, Putu menerangkan, Isuzu sangat menunjang dari sisi kenyamanan berkendara driver.

"Kalau dari kenyamanan, Isuzu punya mesin halus, fiturnya hampir seperti mobil pribadi, kapasitas mengangkut barang optimal, sehingga sisi operational cost akan lebih hemat.

Aktivitas operasional kendaraan sangat padat, jadi ketika ada permasalahan, tentu kami memilih partner yang memberikan penanganan cepat, seperti halnya dari Astra Isuzu ini." ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Branch Manager Astra Isuzu Anthony Muliadi mengapresiasi kepercayaan yang diberikan oleh PT Dineta Jaya menggunakan unit dari Isuzu serta menjadi pelanggan Astra Isuzu.

"Terima kasih atas kepercayaannya pakai unit Isuzu untuk operasional perusahaan. Suatu kebanggaan kami Astra Isuzu dapat mendampingi bisnis pelanggan menjadi semakin berkembang dan sukses" ucapnya. 

Anthon mengatakan bakal terus mengembangkan pelayanan bagi para loyality customer seperti halnya PT Dineta Jaya.

"Tentu ke depannya kami kembangkan pelayanan, servis, jasa suppporting, after sales, seperti maintenance, service part, jangan sampai operational partner terganggu dan tidak terhambat termasuk kontrak servis kami berikan pelayanan optimal," ucapnya.

Workshop Head Astra Isuzu, I Putu Astika menambahkan, layanan unggulan yang diberikan kepada pelanggan komersial adalah asuransi laka bagi sopir dengan durasi 3 bulan sejak waktu servis.

"Astra Isuzu memberikan layanan servis bagi customer komersial, fasilitas yang diunggulkan setiap kendaraan yang servis, driver dapat asuransi 3 bulan.

Baik kecelakaan dengan mobil maupun kecelakaan pribadi dengan santunan, meninggal dunia 20 juta rupiah hingga perawatan di rumah sakit senilai sekitar 2 juta rupiah," ujarnya.

Baca juga: Antisipasi Masyarakat Kunjungi Pantai Sanur Saat Banyu Pinaruh, Pemkot Denpasar Ketatkan Penjagaan

Dari segi layanan servis, Astra Isuzu memastikan layanan servis ready on call dan ketersediaan sparepart serta layanan kontrak servis Top of Payment (TOP) atau servis dulu bayar kemudian.

"Kami ada layanan servis ready on call, di hari libur, malam hari ada program melayani kendaraan customer agar meminimlisir breakdown time unit customer," pungkas dia.

(*)