Amalia Datang dalam Mimpi, Minta Keluarganya Lakukan ini, Pelaku Pembunuhan Belum Tertangkap
Amalia Datang dalam Mimpi, Minta Keluarganya Lakukan ini, Pelaku Pembunuhan Belum Tertangkap
TRIBUN-BALI.COM, SUBANG - Polisi belum berhasil menangkap dan mengungkap misteri kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.
Diketahui, Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan tewas mengenaskan di dalam bagasi mobil Alphard di rumah korban di Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (18/8/2021) pagi.
Hingga kini, Senin (30/8/2021), siapa pelaku yang mengakibatkan Tuti dan Amalia meninggal belum terungkap.
Sejumlah saksi sudah diperiksa oleh polisi.
Baca juga: Detik-detik Bupati Probolinggo dan Suami Digelandang ke Jakarta, Dikawal Senjata Lengkap
Beberapa barang bukti pun telah diamankan.
Pihak keluarga korban berharap agar kasus ini segera terungkap.
Siapa yang bertanggungjawab bisa diajukan ke pengadilan.
Keluarga dari Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu sempat bermimpi disambangi oleh Amalia setelah peristiwa tersebut.
Hal ini dikatakan oleh keluarga korban yakni Yeti Mulyati (60).
Yeti merupakan kakak dari Tuti serta uwak dari Amalia.
Baca juga: SOSOK Caddy Golf yang Terseret dalam Pusaran Pembunuhan di Subang, Penasihat Hukum: Saya Kenal
Yeti mengatakan, mimpi tersebut dialami oleh kakak sepupu korban Tuti.
Mimpi tersebut terjadi setelah meninggalnya Tuti bersama dengan anaknya Amalia yang secara mengenaskan itu.
"Kalau saya pribadi belum pernah terbawa mimpi, tapi kemarin saudara saya menelepon ke saya katanya Amalia ada di dalam mimpinya," ucap Yeti di kediamannya, Minggu (29/8/2021).
Dalam mimpi dari saudara kakak sepupunya tersebut, Yeti mengatakan Amalia meminta untuk keluarganya terus membacakan doa Yasin selama 40 kali.
"Mimpinya ada kedatangan Amalia, katanya minta dibacakan surat yasin selama 40 balikan, terus saya langsung ke rumah saudara saya dan langsung menggelar yasinan," tuturnya.