Serba serbi
Umur Capai 90 Tahunan, Lahir Sabtu Pon Sinta, Cekatan dalam Bekerja
Hari ini, Sabtu 4 September 2021 adalah Sabtu Pon wuku Sinta. Bagi mereka yang lahir Sabtu Pon Sinta, maka hari ini adalah otonan-nya.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Hari ini, Sabtu 4 September 2021 adalah Sabtu Pon wuku Sinta
Bagi mereka yang lahir Sabtu Pon Sinta, maka hari ini adalah otonan-nya.
Jika otonan-nya hari ini, lalu bagaimana dengan peruntungannya?
Seseorang yang lahir Saniscara (Sabtu) memiliki urip 9, sedangkan untuk Pancawara Pon uripnya 7.
Jika dijumlahkan hasilnya adalah 16, dan berdasarkan wariga, jatah umurnya di dunia adalah 96 tahun.
Baca juga: Hari Ini Otonan, Begini Peruntungan Mereka yang Lahir Minggu Wage Wayang
Adapun peruntungannya jika dilihat dari rentangan umurnya atau Sri Sedana adalah sebagai berikut.
Umur 0 - 6 tahun akan diterpa penderitaan atau kesakitan.
Saat umur 7 - 12 tahun peruntungannya baik dan hidupnya juga baik.
Akan mendapatkan penghasilan sedikit saat umur 13 - 18 tahun.
Penghasilan naik menjadi sedang saat berumur 19 - 24 tahun.
Baca juga: Sayut Pangenteg Bayu dan Pageh Urip Digunakan Saat Otonan, Ini Maknanya dalam Hindu Bali
Ketika berumur 25 - 30 tahun kembali diterpa penderitaan atau kesakitan sebagaimana ketika berumur 0 - 6 tahun.
31 - 36 tahun penghasilan sedikit, saat umur 37 - 42 tahun kehidupannya baik.
Umut 43 - 48 tahun penghasilan kembali sedikit.
49 - 54 tahun penghasilan sedang dan turun menjadi sedikit saat berumur 55 - 60 tahun.
61 - 66 tahun mendapat penghasilan sedang yang kemudian akan mengalami penderitaan atau kesakitan saat berumur 67 - 72 tahun.
Baca juga: Otonan di Bali, Makna dan Rentetan Prosesinya
Menginjak umur 73 - 84 tahun penghasilan sedikit.
Ketika berumur 85 - 90 tahun kembali mengalami penderitaan atau kesakitan.
Saat berumur 91 - 96 tahun penghasilan menjadi sedang.
Begitulah perjalanan nasib atau peruntungan dari seseorang yang lahir Sabtu Pon, naik turun seperti gelombang di lautan.
Sedangkan kelahiran Sinta suka pamer, memahami petunjuk gaib, dan gemar bertapa.
Juga cakap dan cekatan dalam bekerja, serta cita-citanya mulia. (*)
Artikel lainnya di Serba serbi