Berita Denpasar

UPDATE Kasus Covid-19 di Kota Denpasar: Positif 46 Pasien, Sembuh 160 Orang dan Dua Meninggal

Oleh karena itu ia tetap mengimbau masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Istimewa
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai - UPDATE Covid-19 di Kota Denpasar: Positif 46 Pasien, Sembuh 160 Orang dan Dua Meninggal 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Kasus sembuh Covid-19 di Kota Denpasar kembali meningkat.

Berdasarkan data resmi pada Senin 13 September 2021 pasien sembuh tercatat bertambah sebanyak 160 orang.

Sementara, kasus meninggal dunia  bertambah 2 orang dan kasus positif Covid-19 bertambah 46 orang.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan, kendati kasus Covid-19 di Denpasar sudah semakin menurun, namun penularan masih ditemukan.

Baca juga: Terkait Adanya Varian Mu, Satgas Covid-19 Denpasar: Intinya Lakukan Prokes Ketat

Oleh karena itu ia tetap mengimbau masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

"Kondisi  ini harus menjadi perhatian kita bersama dan menggambarkan tantangan penanganan pandemi Covid-19 di Kota Denpasar dengan tipe masyarakat yang heterogen, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat

Kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM," kata Dewa Rai.

Berdasarkan data, secara kumulatif kasus positif tercatat 42.354  kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 39.580 orang  (93,45) persen), meninggal dunia sebanyak 1.039 orang (2,45 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 1.735 orang (4,10 persen).

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini.

Dalam beraktivitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 4 Jawa-Bali.

Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.

"Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi.

Dalam  beberapa minggu terakhir kasus mengalami peningkatan," imbuhnya.

Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. 

Baca juga: Disdikpora Akan Lakukan Simulasi Pembelajaran Tatap Muka Setelah Denpasar Masuk PPKM Level 3

Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, penyekatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan  menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan serta eco enzym wilayah secara terpadu. (*)

Artikel lainnya di Berita Denpasar

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved